Lihat ke Halaman Asli

Vellita Rastia Sari

International Relations Student at UPN Veteran Jakarta

Relevansi Pancasila Sebagai Ideologi Negara dan Bangsa Indonesia

Diperbarui: 14 September 2024   22:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Ideologi adalah kumpulan ide-ide dasar, gagasan, kepercayaan dan keyakinan yang sistematik sesuai dengan arahan dan tujuan yang ingin dicapai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ideologi juga sebagai pedoman hidup bagi semua warga negara tanpa kecuali, baik dalam menjalani kehidupan secara pribadi, maupun menjalani tugas dan fungsi sebagai warga negara

Pancasila adalah dasar negara sekaligus ideologi negara bangsa Indonesia yang sudah sepatutnya dipahami dan diterapkan oleh masyarakat Indonesia. Pancasila dijadikan sebagai dasar dalam membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai suatu ideologi bangsa dan Negara Indonesia, Pancasila merupakan pedoman dari adat istiadat yang telah dibangun masyarakat Indonesia. Sudah sepatutnya nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila memuat pandangan hidup serta norma-norma dalam masyarakat. Perlunya pembudayaan nilai-nilai Pancasila tidak sekedar memahami saja, namun harus dihayati dan diwujudkan oleh setiap diri pribadi dan seluruh masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari sehingga nilai yang terkandung dalam Pancasila dapat terimplementasikan dengan baik.

Diterimanya Pancasila sebagai ideologi negara berarti menolak sistem kapitalisme-liberal maupun sosialisme-komunis. Harus diakui bahwa Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia memiliki perbedaan nyata dengan sistem kapitalisme-liberal maupun sosialisme-komunis. Di samping itu, Pancasila juga mengakui dan melindungi baik hak-hak individu maupun hak masyarakat baik di bidang ekonomi maupun politik. Ideologi Pancasila mengakui secara selaras baik kolektivisme maupun individualisme.

 Pancasila sebagai ideologi negara dan bangsa Indonesia mencerminkan nilai-nilai yang menjadi ciri dan identitas bangsa Indonesia. Pancasila juga merupakan sumber aturan hukum negara yang secara konstitusional mengatur negara Republik Indonesia bersama dengan semua unsur-unsurnya, yaitu rakyat, wilayah, serta pemerintah. Menurut pembukaan UUD 1945, Pancasila dianggap sebagai sumber dari segala sumber ketatatanegaraan. Pancasila adalah falsafah bangsa dan negara, sehingga semua isi peraturan perundang-undangan tidak diperbolehkan melanggar nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan.

Nilai-nilai itu yang menjadi tolok ukur kita dalam bertingkah laku. Contohnya, nilai persatuan yang terkandung dalam sila ketiga mengharuskan kita untuk bersatu sebagai bangsa Indonesia meskipun berasal dari daerah, agama dan suku yang berbeda. Meski zaman terus berkembang dan berubah, namun nilai-nilai Pancasila tidak akan luntur. makna Pancasila serta nilai-nilainya akan terus hidup sepanjang masa. Mulai dari butir sila pertama hingga sila kelima.

Selain itu, apapun yang dilakukan di lingkungan sosial, harus selalu mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Mulai dari kerja kelompok hingga membangun komunitas.

Jadi jika ditanya apakah pancasila masih relevan sebagai ideologi bangsa jawaban iya, karena Pancasila bukan hanya sekedar ideologi tetapi Pancasila juga merupakan kesepakatan yang dibuat dengan melihat pandangan-pandangan masyarakat Indonesia terhadap semua aspek kehidupan bermasyarakat. Pancasila juga mengandung nilai-nilai yang dapat dijadikan pedoman oleh masyarakat dari waktu ke waktu. Pancasila dapat dengan mudah beradaptasi dengan perubahan yang terjadi dari waktu ke waktu tanpa merubah orisinalitas dan makna Pancasila. Pancasila juga dapat bersaing dengan berbagai ideologi lain yang bermunculan di era globalisasi ini. Hal itu karena Pancasila memiliki nilai-nilai unggul yang dapat menyesuaikan perannya dalam segala keadaan. Pancasila juga mampu memberikan pedoman dan arah dalam bidang kehidupan berbangsa, bernegara termasuk menyelesaikan masalah masalah di masyarakat. Oleh karena itu, posisi Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia sudah cukup tepat sehingga tidak perlu lagi meragukan dan menolak nilai Pancasila. Tetap justru sebaliknya kita harus menggali lebih dalam dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, bernegara, dan berbangsa. Karena keberhasilan peran Pancasila sebagai ideologi negara dilihat dari kita, sebagai warga negara mampu atau tidak untuk mengaplikasikannya sebagai pandangan dasar dalam menjalani kehidupan bernegara. Sudah kewajiban kita sebagai warga negara untuk merevitalisasi dan memelihara nilai-nilai Pancasila agar perannya tidak hilang dari kehidupan kita




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline