Nias Surga Para Peselancar

Bila mendengar kata ‘Pulau Nias’, mayoritas orang akan berpikir tentang atraksi lompat batu yang berada di Desa Bawomataluo, Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan. Di desa ini sebagian pemuda berprofesi sebahai pelompat batu. Di desa ini juga kita dapat melihat pemandangan Teluk Dalam dari atas karena desa ini berada diatas bukit.

 

Tetapi hal yang tersirat dari para peselancar dalam negeri maupun Internasional adalah ombaknya yang besar dan memacu adrenalin karena Nias adalah salah satu tujuan tersohor untuk berselancar. Nama-nama besar dalam kancah olahraga ini seperti Kelly Slater, Mick Fanning, Rizal Tanjung dan lain-lain pernah mencoba kemampuan mereka di Pantai Sorake yang masih berada di kawasan Pantai Lagundri di Teluk Dalam. Untuk para pemula dapat berlatih dengan ‘Long-Board’ atau ‘Mini-mal’ di pantai berpasir putih Lagundri. Sedangkan untuk profesional atau yang telah mahir dapat mencoba berselancar di ‘The Point’ atau ‘Indicator’ yang berada di Pantai Sorake.

 

Meskipun akses menuju Teluk Dalam terbatas karena kurangnya transportasi umum seperti Bus, tetapi biasanya setiap losmen di Sorake menyediakan fasilitas antar-jemput berbayar ke bandara yang berada di Gunung Sitoli. Lama perjalan ke dan dari Gunung Sitoli kira-kira tiga jam menggunakan mobil. Untuk menuju ke Pulau yang mayoritas beragama Kristen Protestan ini, kita harus berangkat dari Bandara Internasional Kuala Namu, Medan untuk diberangkatkan menggunakan pesawat kecil.

Keindahan pulau ini tidak berhenti-berhentinya membuat saya takjub dan akan selalu menjadi pemberhentian saya berikutnya.