Lihat ke Halaman Asli

Mengenal Sejarah Singkat dan Tokoh Berpengaruh dalam Kesehatan Masyarakat

Diperbarui: 30 November 2020   01:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

kesehatan masyarakat adalah ilmu dan seni: mencegah penyakit,memperpanjang hidup, dan meningkatkan kesehatan, "usaha-usaha pengorganisasian masyarakat".(Winslow,1920). Untuk perbaikan sanitasi lingkungan, pemberantasan penyakit menular, pendidikan kebersihan prorangan, pengorganisasian pelayanan medisdan perawatan untuk diagnosa dini dan pengobatan, pengembangan rekayasa sosial untuk memelihara kesehatan.(Notoatmojo,2003). Kesehatan masyarakat termasuk multi disiplin ilmu karena setiap permasalahannya bersifat multikasual yang mana pemecahannya harus secara multi disiplin.

sejarah kesehatan masyarakat bermula dari dua tokoh Yunani yaitu Asclepius dan Higeia. Dalam mitologi Yunani Asclepius adalah seorang dokter dan Higeia adalah istri sekaligus asistennya.dalam hal ini Asclepius berperan dalam hal pengobatan sedang higeia memberikan pengajaran kepada pengikutnya untuk "hidup seimbang" atau yang lebih kita kenal sekarang adalah "Mencegah lebih baik daripada mengobati.

Kesehatan masyarakat terus berkembang seiring berjalannya waktu dan perkembangan zaman. berikut sejarah singkat perjalanan kesehatan masyarakat di dunia.

  • Periode sebelum ilmu pengetahuan

Sejarah perkembangan kesehatan masyarakat dimulai sejak sebelum muncul dan berkembangnya ilmu pengetahuan modern seperti yang kita ketahui saat ini. Tercatat sejak kebudayaan Babylonia, Mesir, Yunani, dan Roma. Bahwa manusia yang hidup di zaman tersebut telah melakukan usaha-usaha untukmenanggulagi permasalahan kesehatan masyarakat dan penyaki yang ada pada saat itu. Seperti dibangunnya Latrin (tempat pembuangan kotoran), dan membangun sumur untuk sumber air minum.

Pada dokumen lain juga dicatatkan bahwa pada zaman Romawi Kuno telah dikeluarkan peraturan yang mana masyaraka diharuskan untuk mencatat pembangunan rumah, melaporkan jika ada binatang yang berbahaya, binatang peliharaan yang menimbulkan bau, bahkan pemerinth kerajaa diharuskan untuk melakukan peninjauan terhadap tempat minum publik, warung makan, dan sebagainya. Pada periode ini sempat terjadi endemi kolera di India pada abad ke-7, kemudian wabah pes di Indian dan China pada abad ke-14.

  • Periode setelah ilmu pengetahuan

Pada akhir abad ke-18 bangkitlah ilmu pengetahuan yang berdampak diseluruh aspek kehidupan manusia. Jika pada peiode sebelumnya masalah kesehatan hanya dianggap fenomena biologis dan pemecahannya hanya dilakukan pendekatan secara biologis dan sempit.

Maka pada periode ini khususnya di abad ke-19 para ilmuan mulai meneliti penyebab penyakit dan menemukan vaksin untuk pencegahannya. Seperti pada tahun 1832 Edwin Chadwiech dkk melakukan pengamatan, penyelidikan, dan upaya-upaya kesehatan. Yang mana pada saat itu terjadi wabah kolera yang menjangkit masyarakat Inggris. Dan setelah dilakukan penyelidikan penyebab wabah tersebut, ditemukan bahwa sanitasii disekitar masyarakat dalam kondisi yang buruk.

Pada tahun 1955 pemerintah Amerika membentuk sebuah depaertemen kesehatan yang berfungsi menyelenggarakan pelayanan kesehatan.

Pada tahun 1872 diadakannya pertemuan di New York untuk orang-orang yang memiliki perhatian tinggi terhadap kesehatan masyarakat. dari pertemuan itu dihasilkan Asosiasi Masyarakat Amerika (American Public Health Association).

Beberapa tokoh pada periode ilmu pengetahuan:

  1. Hippcrates (460-370 SM) seorang dokter Yunani kuno lebih dikenal sebagai bapak kedokteran karena pemikirannya yang mampu mengubah kepercayaan masyarakat Yunani bahwa penyakit disebabkan oleh dewa atau roh. Ia juga telah menghasilkan banyak karya yang diantaranya dijadikan rujukan dalam perkembangan ilmu kedokteran hingga saat ini.
  2. Antoni van Leeuwenhoek (1632-1723) Disebut sebagai Bapak Biologi atas pengembangan alat yang saat ini kita kenal dengan mikroskop, dan kontribusinya dalam pendirian mikrobiologi.
  3. John Snow (1813-1912) Adalah seorang dokter inggris yang lebih dikenal sebagai salah satu pendiri epidemiologi modern. Karena karyanya dalam menelusuri sumber dari wabah kolera di Soho, London, Inggris 1854.
  4. Louis Pasteur (1827-1912) Seorang ahli biologi, mikrobiologi, dan ahli kimia berasal dari Prancis dan terkenal atas penemuannya tentang prinsip vaksinasi, fermentasi, mikroba, dan pasteurisasi (teknik pengolahan susu dan anggur untuk menghentikan kontaminasi oleh bakteri).
  5. Joseph Lister Terkenal atas gagasannya tentang sterilisasi sebelum dilakukannya operasi pembedahan.
  6. William Martin (1767-1810) Seorang naturalis dan paleontologi yang mengusulkan bahwa ilmu pengetahuan harus di dukung dengan fosil sehingga pemikirannya menjadi pendorong untuk penelitian alam.
  7. Robert Koch (1843-1910) Adalah bapak pendiri bakteriologi modern dalam indentifikasi penyebab spesifik TB, kolera, dan antraks. Menciptakan teknologi laboratorium, teknik mikrobiologi, dan penemuan-penemuan kunci yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.

sekian dari saya semoga bermanfaat bagi para pembaca.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline