Lihat ke Halaman Asli

Vanny Risma Damayanti

Mahasiswa Sosiologi, Universitas Brawijaya

Kepemimpinan Karang Taruna, Kekuasaan dalam Membentuk Organisasi Kepemudaan dengan Anggota yang Unggul

Diperbarui: 28 November 2024   11:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Karang taruna merupakan sebuah organisasi kepemudaan yang berada di masyarakat. Organisasi ini bukan hanya organisasi biasa yang berada di masyarakat, melainkan organisasi ini berfungsi sebagai wadah untuk generasi muda berkembang melalui organisasi sederhana dari masyarakat. 

Adanya organisasi kepemudaan ini berguna untuk mengembangkan atau mengasah potensi-potensi dari generasi muda yang ada pada diri mereka secara maksimal. Pembentukan karakter yang bertanggung jawab sosial, kerjasama antar anggota generasi muda serta jiwa sosial yang tinggi juga akan terbentuk pada organisasi masyarakat karang taruna ini.

Karang taruna memiliki banyak tujuan yang di mana setiap tujuannya sudah tentu akan membentuk karakter generasi muda yang berkualitas. 

Beberapa tujuan dari karang taruna antara lain yaitu membentuk generasi muda yang peka terhadap masalah sosial yang muncul, terbentuknya generasi muda yang terampil dan berpengetahuan, terjalinnya kerjasama antara satu sama lain serta mewujudkan generasi muda yang kreatif memanfaatkan segala potensi yang ada.

 Tercapainya tujuan ini tidak luput dari peran pemimpin atau ketua karang taruna yang menuntun jalannya organisasi. Keberhasilan dari tujuan karang taruna diperlukan seorang pemimpin yang dapat memanfaatkan kekuasaannya dengan baik.

Dalam menentukan pemimpin karang taruna haruslah tidak sembarangan karena hal tersebut menentukan bagaimana nasib organisasi karang taruna. Untuk menentukan ketua karang taruna, beberapa tokoh masyarakat di suatu desa harus berkumpul dan melakukan musyawarah dalam menentukan siapa saja calon-calon yang cocok untuk menjadi seorang pemimpin karang taruna. 

Lalu calon-calon tersebut dipilih melalui voting oleh beberapa warga kemudian akan terpilih ketua karang taruna dengan suara terbanyak.

Menjadi ketua karang taruna tidaklah begitu mudah. Pemimpin memiliki peran sebagai pengatur berjalannya karang taruna serta dapat mengelola, mengayomi, dan mengarahkan generasi muda dalam berorganisasi. Menjadi teladan yang baik bagi anggotanya dan mampu memimpin suatu kegiatan adalah tugas utama ketua atau pemimpin karang taruna. 

Kekuasaan yang dimilikinya memiliki pengaruh besar terhadap berjalannya organisasi tersebut sehingga sudah seharusnya ketua karang taruna tidak sembarangan dalam menjalankan kekuasaan yang diberikan. Maka dari itu diperlukannya pemimpin yang jujur dan siap menjadi sosok pemimpin yang mampu berkontribusi secara penuh terhadap organisasi karang taruna.

Wewenang yang dimiliki ketua karang taruna tidaklah jauh dari memimpin organisasi agar berjalan sesuai dengan visi misi organisasi. Ketua karang taruna berhak dalam mengatur segala hal seperti rapat, pembagian tugas dalam sebuah acara dan menjaga nama baik organisasi karang taruna. Namun wewenang yang dimiliki tersebut tidak dapat digunakan sewenang-wenangnya yang berupa untuk keuntungan suatu individu.

 Jika hal tersebut terjadi maka kemungkinan buruk yang terjadi adalah kekacauan dari organisasi tersebut. Munculnya konflik dalam tiap anggota juga dapat terjadi apabila seorang ketua tidak dapat menangani anggotanya dengan baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline