Lihat ke Halaman Asli

Lulusan TC dan ITC UPH Siap untuk "Menghasilkan Buah" di Seluruh Pelosok Tanah Air Serta Internasional

Diperbarui: 5 Juni 2018   09:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: kumparan.com

Pada tahun 2017-2018 ini Universitas Pelita Harapan menggelar wisuda ke-33 dengan tema 'Bearing fruit', yang memiliki arti bahwa kita sebagai pengikut Kristus diharapkan akan menghasilkan buah dan buah tersebut kiranya merupakan buah yang lebat.

Dr. (Hon) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc.sebagai rektor UPH sangat kagum akan bagaimana para alumni-alumni TC telah menjadi orang-orang yang dapat memberikan dampak atau pengaruh yang baik, melalui pendidikan yang berkualitas di berbagai wilayah Indonesia. Termasuk wilayah-wilayah yang jauh atau sulit dijangkau seperti  Papua . Beliau mengatakan  sungguh sebuah kemuliaan yang besar bahwa Tuhan mengutus kita memberikan perubahan, melalui pendidikan yang berkualitas untuk menghasilkan buah yang lebat .

Beliau berharap para wisudawan yang akan diutus untuk memberikan pendidikan agar selalu mengingat 3 visi dari UPH , yang terdiri dari ilmu yang sejati , iman akan Kristus dan karakter yang mulia. Serta terus berpegang pada Firman Tuhan karena Tuhan akan selalu menyertai kita sampai akhir zaman.

"Saya juga sangat berterima kasih untuk para orang tua yang  telah hadir hari ini dan juga berterima kasih untuk para orang tua karena telah mengizinkan anaknya untuk bertugas sebagai guru dan juga sebagai missionary. Saya juga sangat terima kasih atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan oleh Corbon University. "

Pesan selajutnya disampaikan oleh Dr. (Hon) James Riady yang mengatakan bahwa visi yang paling utama dari UPH dipegang  oleh TC dan ITC, visi tersebut adalah memberikan program pendidikan guru yang berkualitas global dan mempersiapkan serta melatih para calon guru yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia juga  dari negara lainnya. Hal ini dilakukan dengan harapan bahwa di masa yang akan datang para calon guru tersebut dapat melangkah keluar dan menerapkan apa yang sudah dipelajari kepada generasi-generasi selanjutnya.

Founder UPH tersebut juga mengatakan bahwa untuk sampai pada tahap ini bukan lah sesuatu yang mudah, para mahasiswa harus belajar selama 3 sampai 4 tahun, dengan memenuhi standar kualitas yang tinggi dan lebih ketat dibandingkan dengan seluruh program universitas di Indonesia . Oleh karena itu beliau berpesan bagi para wisudawan untuk tidakboleh menjadi santai hanya karena merasa telah menyelesaikannya. Tetapi harus berusaha untuk bisa menerapkan semua hal yang telah dipelajari selama 3 sampai 4 tahun terakhir mereka mengenyam pendidikan.

"Saya juga mengharapkan para lulusan untuk selalu membawa amanat Allah , yaitu dimanapun kalian ditugaskan untuk selalu memanggil generasi-generasi  untuk bertobat dan meminta ampun hanya dalam nama Tuhan Yesus."

Kemudian pesan terakhir disampaikan oleh Dr. Michael Patterson yang merupakan wakil rektor dari Corban University . Beliau mengatakan misi dari Corban University adalah untuk mendidik para Kristiani yang akan membuat perbedaan di dunia . Misi dari Corban University terdiri dari 3 pilar istimewa ( distinctive ) , berkomitmen ( commitable) dan efektif (effective). Program edukasi Corban University bertujuan melatih para murid nya untuk menjadi orang yang jujur , dapat dipercaya dan melatih para murid untuk bekerja secara efektif dan efisien.

"Kalian telah belajar banyak hal dari bidang studi kalian , kalian telah menghapal konsep dan buku cetak untuk menghadapi tes , tetapi hal tersebut tidak menjamin kita dapat menghadapi tekanan yang akan datang untuk melakukan pekerjaan yang baik. Kompetensi  tersebut harus didukung tidak hanya dengan pengetahuan yang luas tetapi juga dengan latihan praktek yang dilakukan bukanhanya 12 kali saja , tetapi berkali -- kali sampai menjadi suatu keahlian. "

Patterson jugamenyampaikan bahwa murid-murid akan merasa terbekat imelalui kompetensi dari para lulusan dan Tuhan sendiri akan dihormati saat disembah melalui kompetensi dan juga dari keahlian mengajar.

"Jesus Christ merupakan pusat dari semua usaha kita , seperti hal nya Ia telah memberikan kita kekuatan dan dorongan untuk sampai pada kelulusan ini, Ia juga akan memberikan kita arah atau petunjuk untuk setiap kebutuhan kita untuk hari-hari mendatang . Dan selalu ingat bahwa Tuhan telah merencanakan sebelumnya karya-karya besar yang akan kamu lakukan, jadi jangan takut dan percaya dirilah. Jadi pesan terakhir dari saya untuk kalian adalah untuk melangkah maju dan membuat perbedaan pada kehidupan orang-orang  melalui kompetensi dan karakter anda," tandas Patterson.(gv)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline