Meski dua pekan lalu, Minggu (23/8), kesebelasan Ende unggul telak atas Sumba Tengah 4-1, namun laskar tri warna mesti kembali menghadapi ujian berat. Agar aman meraih tiket 8 besar Piala Flobamora (Flobamora Cup 7), Frando Soi Cs harus mampu menaklukan Sumba Barat di Gelanggang Olahraga (GOR) Ngurah Rai Bali, Minggu (06/9) pukul 15.30 Wita mendatang.
Coach Ende Yan Daulaka saat dihubungi via ponsel, mengungkapkan jika laga lawan Sumba Barat menjadi partai mati hidup bagi timnya, “ Anak-anak telah siap bertempur, dengan skema berbeda. Saya sedikit lega, kapten Andre Segu yang absen di pertandingan ke 2, sudah pulih dari cedera” Ungkap Yan, Rabu (2/9)
Merespon sejumlah prediksi yang lebih mengunggulkan timnya, Coach Yan menuturkan jika anak asuhnya tak akan terlena, “ Kami tetap memegang komitmen untuk tidak meremehkan tim manapun. Sumba Barat bukan lawan yang mudah untuk ditaklukan. Sesi latihan tetap dijalani anak-anak dengan maksimal ”.
Terpisah, Sekum IKB Wuamesu Ende Lio Bali, Vincensius Pustardon Luka mengharapkan, agar pemain, official serta suporter Ende tetap menjaga kekompakan dan prinsip fair-play “ Kalah menang itu wajar, yang terpenting sportifitas, kebersamaan dan persaudaraan Ende dalam Flobamora Bali ” Ujarnya lewat facebook.
Klub yang mendapat training singkat dari bekas asisten pelatih Timnas PSSI Wolfgang Pikal, serta menerima asupan moril dari eks pemain Timnas PSSI Okto Maniani ini tergabung dalam Grup B bersama Ofalangga Rote, Sumba Tengah, Manggarai Timur dan Sumba Barat.
Saat ini Ende bermodal 4 point, berada di mistar ke 2 klasemen sementara. Grup B kini dipimpin Ofalangga Rote dengan point 7, dimana pada pertandingan ke 3 nya, Sabtu (30/8), Rote FC berhasil mengkanvaskan tim unggulan Manggarai Timur lewat skor akhir 2-1 (*)
