Lihat ke Halaman Asli

Perjalanan Akan Terhenti Ketika Mencapai Tujuan

Diperbarui: 8 Juni 2024   14:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

PERJALANAN AKAN TERHENTI KETIKA MENCAPAI TUJUAN

Melakukan sebuah perjalanan tentunya harus memiliki tujuan, tanpa sebuah tujuan artinya perjalanan yang kita sudah mulai pada akhirnya akan sia-sia,. Sebelum melangkah memulai sebuah perjalanan dalam diri harus miliki bekal yang cukup sehingga bisa dibilang harus punya mentala seperti baja.

Tidaklah mudah bagi orang yang akan memulai perjalanannya, namun dengan keyakinan ditambah harapan sebagai bekal utama  menjadi kekuatan atau semangat tersendiri yang selalu membara. Kadang ada yang ingin berjalan sendiri tanpa ada orang yang harus mendampingi atau menemani perjalanannya, karena dia merasa berjalan sendiri memiliki kesan dan makna yang ingin diperoleh tanpa harus ada yang direpotkan atau tanpa ada satu orangpun yang membantunya.

Dirinya telah memulai perjalanan yang tidak diketahui  bahkan yang disekelilingnyapun tidak ada yang tahu. Semua waktu, tenaga ,energi dia habiskan dengan setiap kegiatan atau hal-hal baru yang dijumpai dalam masa perjalanannya. Ketika dalam perjalanan dirinya merasa lelah dan cape dia tidak mengeluh atau meminta pertolongan pada oranglain melainkan dia hanya butuh waktu untuk tenang dan bersitirahat kemudian dia melanjutkan lagi perjalanannya kembali.

Ada bebrapa tempat yang pernah dijumpai dengan berbagai macam ragam karakter yang membuat dirinya mulai menemukan makna perjalanannya, dia mencatat setiap peristiwa yang dijumpai dan untuk memahami sesuatu dengan caranya sendiri dia mencoba berdaptasi untuk mengenal hal tersebut , ada yang dikenalnya secara singkat bahkan ada juga yang membutuhkan waktu cukup lama untuk bisa memaknainya.

Dia mulai memetakan setiap hal yang dijumpai atau dikenalnya baik secara singkat dan yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar dia bisa menarik sebuah makna dari semuanya. Tanpa dia sadari ternyata perjalanan yang ia lakukan sangat cukup jauh yang mana  dia harus memilih untuk menunda perjalanan selanjutnya. Dia yang awalnya ingin sendiri namun kali ini dia sangat membutuhkan oranglain untuk dapat menolongnya. Karena terlalu lelah ia menemukan sebuah tempat yang dilihatnya kosong untuk beristirahat dan ditempat tersebut ternyata ada penghuninya ,seseorang yang tak pernah dia kenal ataupun dijumpai selama perjalanannya. Dirinya sempat ketakutan tapi orang tersebut dengan lembut menerima dia dan meminta untuk beristirahat ditempat tersebut.

Tanpa disangka penghuni itu memiliki hati yang luar mau menolong dirinya, membantu membersihkan barang-barang yang dibawanya selama perjalanan bahkan mau mengobati setiap badannya yang terluka karena tergores duri dan kayu atau tertikam batu. Orang tersebut mengatakan beristirahtlah lebih lama sampai keadaanmu membaik. Diapun mulai merasakan bahwa ada orang yang peduli terhadap dirinya ketika dia tidak membutuhkan oranglain untuk mengajak dia berbicara.

Selama berada ditempat tersebut dia juga meragukan orang itu namun dengan perlahan bisa menerima orang tersebut lalu kemudian dia mencatat dalam bukunya apa yang dia kenal dan didapat dari orang  tersebut yang suda membantunya. Banyak hal yang diajarkan selama dia berada di tempat tersebut. Suatu ketika dirinya sempat berpikir untuk mengakhiri  perjalananya dan mau menetap di tempat tersebut karena dia merasa menemukan sesuatu hal yang bisa membuat dia tenang dari setiap kebisingan yang semula membuatnya takut. Seiring waktu berjalan dia menikmati dan menghabiskan waktu dengan orang yang telah memintanya untuk beristarahat yang telah membantu membersihkan dan mengobati  luka-lukanya hingga sembuh. Karena suda cukup lama pemilik tempat itu  bertanya kapan melanjutkan perjalanan lagi?,, namun jawabnya kepada orang itu  sepertinya sudah tidak ada waktu lagi untuk melanjutkannya dan orang itu membalas tersenyum  dan dengan bola matanya yang berkaca.,

Suatu waktu di pagi hari yang cerah dia dibangunkan dengan sinar matahari yang begitu hangat ketika menyentuh tubuhnya,.dengan  semangat dia bangun dan keluar dari kamarnya untuk menyampaikan selamat pagi kepada orang itu tetapi penghuni tempat itu tidak ada dan dia menemukan diatas meja sebuah hidangan yang enak dan barang-barang miliknya sudah tertata dengan rapih. Dia mencoba mencari orang itu namun tak ada yang bersuara.

Dia melihat ada sebuah kertas yang ditempel pada sebuah piring diatas meja dengan sebuah pesan “lanjutkan perjalanan karena kamu orang yang kuat dan memiliki semangat, jangan berhenti karena tujuan perjalananmu dengan penuh semangat dan harapan bukan berhenti di tempat ini melainkan kamu akan berhenti ditujuan tempatmu yang suda disediakan”.,

Dirinya merasa  kesedihan dan penyesalan karena tidak sempat mengucapkan terima kasih atas kebaikan serta banyak hal yang diberikan dan diajarkan kepadanya, Kemudian dia mengambil kertas itu lalu menyelipkan dalam bukunya serta memakan hidangan yang ada  dan meninggalkan tempat tersebut lalu melanjutkan perjalanannya dalam perjalanan dia mulai bisa menerima kehadiran oranglain dan bisa menjadi akrab dengan setiap hal yang dijumpai dalam perjalanannya itu, dia juga berpikir dalam batinnya berharap dalam perjalanannya bisa bertemu dengan orang yang telah menolong dirinya namun tidak dijumpainya lagi.. sebab penghuni rumah itu awalnya dia orang yang jahat sehingga dia diberi kesempatan berbuat suatu kebaikan , sekarang orang itu sudah pergi karena tugasnya untuk berbuat baik sudah selesai dan dia hidup cukup sekali saja untuk berbuat baik agar bisa pulang ke tempatnya dengan kedamaian...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline