ketika saya melihat kembali umur panjang saya, saya dapat memiliki alasan yang kuat untuk takut dan gentar, (tetapi) saya tetap gembira, karena saya percaya dengan teguh bahwa Tuhan bukan hanya hakim yang adil, tetapi juga teman dan saudara yang (bagi) dirinya sendiri telah menderita karena kekurangan saya, dan dengan demikian juga menjadi advokat (Penasehat/penyokong) saya, "Paraclete" (Pembela/penghibur) saya.
- Paus Benediktus XVI -
Dunia dikejutkan, berbagai kalangan lintas, negara budaya dan agama, khususnya umat katolik berduka ketika media Argentina La Nacin, memberitakan Paus Benediktus XVI meninggal dunia di usia 95 tahun pada Sabtu (31/12) setelah kesehatannya terus memburuk.
Kematiannya terjadi setelah jam 9 pagi waktu setempat, saat dia berada di kamarnya yang terletak di lantai pertama biara Mater Ecclesiae, di Vatikan. (thetimeshub.in 1/01/2023)
Sumber-sumber Vatikan mengkonfirmasi kepada koresponden surat kabar Argentina La Nacin di Roma kata-kata terakhir Benediktus XVI: "Jesus, ich liebe dich" ("Jesus, I love you", dalam bahasa Jerman) . Kata-kata terakhir Inilah yang menjadi tajuk berita hampir sebagian besar media internasional
Menurut La Nacin. Saat Paus meninggal , di kamar In Ratzinger terdapat dua dokter dan dua perawat, empat wanita bakti dari kelompok Memores Domini -Carmela, Loredana, Cristina dan Rossella-, dan sekretaris mereka, Suster Birgit Wansing.
Selain itu media trans-Andes, setelah terkonfirmasi kematian mantan (emeritus) Paus Benediktus XVI, sekretaris pribadi Benediktus XVI, Uskup Agung Georg Ganswein, memberi tahu Paus Fransiskus melalui telepon tentang apa yang telah terjadi, yang menghadiri ranjang kematian pendahulunya untuk memberinya berkat terakhir dan berdoa dalam hati. di samping tubuhnya . Selanjutnya, ia memerintahkan Uskup Agung Gaswein untuk menghubungi direktur Ruang Pers, Matteo Bruni, agar berita tersebut dapat disebarluaskan secepatnya.
Selama kurun waktu selama 600 tahun, Paus Emeritus Benediktus XVI merupakan Paus Agung pertama yang mengundurkan diri dari jabatannya, karena pertimbangan faktor kesehatan
Paus Emeritus Benediktus XVI, dalam bahasa Latin: Papam Emeritum Benedictus PP. XVI, dengan nama lahir dari Joseph Alois Ratzinger yang lahir pada 16 April 1927, adalah Paus Emeritus Gereja Katolik Roma. Ia melayani sebagai Paus ke-265 Gereja Katolik Roma sejak 19 April 2005 hingga mengundurkan diri pada 28 Februari 2013.
Selain ucapan terakhir, sang Paus. Jesus, ich liebe dich. yang cukup megugah hati sekalus meneguhkan iman percaya umat katolik di seluruh dunia, termasuk berbagai aliran Kristen interdedominasi yang percaya aklan ketuhanan Yesus. Banyak media internasional juga memberitakan terkait surat terakhir almarhum Paus, tertanggal 6 Februari 2022 dengan berbagai judul berita yang bervariasi.