Lihat ke Halaman Asli

Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Kota Trenggalek

Diperbarui: 8 Desember 2017   12:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Surabaya 08 Desember 2017 

Peringatan Maulid Nabi merupakan salah satu perayaan terbesar di Indonesia karena sebagian besar warga negara Indonesia beragama Islam. Peringatan Maulid Nabi Muhammad di Indonesia jatuh pada tanggal 1 Desember 2017. Berbagai kegiatan peringatan Maulid Nabi dapat membangkitkan semangat umat islam untuk melakukan kebaikan. 

Setiap daerah di Indonesia yang beragama muslim antusias dan berlomba-lomba dalam mengadakan kegiatan tersebut, termasuk Kota Trenggalek. Trenggalek merupakan kota yang dikelilingi pegunungan yang menyimpan berbagai macam keindahan alam. Kota Trenggalek terkenal dengan jajanan Alen-alen dan Tempe Kripik.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Kota Trenggalek di lakukan dengan adanya karnaval baik di pusat kota, maupun disetiap desa yang ada di Kota Treggalek. Karnaval yang diadakan bermacam-macam ada yang berupa maskot dan ada pula berupa drumb band. Tidak hanya itu saja di Desa Kamulan, Kecamatan Durenan khususnya Dusun Guyang Gajah mengadakan Warung Gratis yang gelar pada malam hari. 

Acara Warung Gratis tersebut dibuka dengan Pesta Kembang Api yang meriah. Dalam acara Warung Gratis setiap masyarakat Dusun Guyang Gajah menyediakan aneka makanan di depan rumah mereka. Setiap warga baik dari Desa Kamulan sendiri maupun dari desa lain yang datang pada malam Warung Gratis tersebut boleh mengambil makanan yang di inginkan.

Dalam acara Warung Gratis tersebut tidak hanya ada acara makan-makan, akan tetapi ada juga beberapa panggung yang menampilkan aneka macam seni, mulai dari menyanyi,menari dan drama. Lagu yang dinyanyikan ada lagu Qasidah, Dangdut dan Pop. Tidak hanya kalangan dewasa tapi anak kecil ikut meramaikan panggung yang ada di acara Warung Gratis. Tingkah lucu dari anak kecil yang menari membuat masyarakat yang menontonnya tertawa dan terhibur. Acara Warung Gratis tersebut diharapkan bisa memper erat Silaturahmi Umat Islam umumnya dan masyarakat Desa Kamulan khususnya.

Rois Vaidatul Lutvia

Kelas A

Budidaya Perairan

Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline