Lihat ke Halaman Asli

Utari ninghadiyati

Blogger, kompasianer, penggiat budaya

Ragam Konten untuk Remaja Penghasil Cuan

Diperbarui: 7 Mei 2023   06:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Saat ini tugas sekolah tak hanya menulis jawaban dari setumpuk soal atau membuat gambar untuk menjelaskan suatu proses. Murid harus bisa membuat video atau konten untuk pekerjaan rumah, mau sendiri atau berkelompok tidak masalah.

Lompatan teknologi membuat para siswa yang berusia remaja harus larut dalam perubahan. Pandemi semakin mempercepat perubahan.

Tidak hanya di bidang edukasi, bidang kreatif juga mengalami perubahan. kehadiran para selebritas muda yang berkibar di ranah konten, cukup membuat kaum remaja berniat menekuni dunia yang sama.

Gemerlapnya memang membuat silau. Ditambah besarnya cuan yang diperoleh bisa dibilang menggiurkan. Siapa yang tak tergoda.

Sah-sah saja meramaikan dunia konten. Peluangnya selalu ada. Bak pintu yang terbuka, siapa saja bisa memasukinya. Tinggal pandai-pandai mencari jenis konten yang sesuai dengan minat.

Kaum remaja yang senang berkreasi bisa saja menggeluti berbagai konten seperti DIY, cara mengambil foto, atau teknik memadukan outfit atau pakaian.

Para penyuka tari dan nyanyi pun punya panggung sendiri. Tenggok saja akun dari yang menampilkan kemahiran murid menari. Kompak, bersemangat, dan mampu memberikan inspirasi untuk pengikutnya.

Kalau pun merasa tak punya kemampuan dibidang seni, bisa saja membuat konten seputar kota tempat tinggal, apa saja bangunan menarik yang masih terjaga dengan baik, makanan yang patut dicoba, sampai tempat wisata.

Menunjukkan kelucuan binatang peliharaan pun mampu menarik perhatian. Beragam jenis konten tersebut menggambarkan peluang membuat konten begitu luas.

Dari konten ini keuntungan juga bisa diraih. Namun perlu dipahami bahwa untuk mendapatkan kucuran cuan perlu kesiapan mental.

Siap mental untuk bersikap konsisten dalam membuat satu per satu konten. Konsisten dalam mengikuti jadwal tayang yang telah ditetapkan. Biar pun bekerja sendiri, jadwal kerja harus tertata rapi. Hitung-hitung belajar profesional agar tak gagap saat berkompetisi atau terjun di dunia pekerjaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline