Lihat ke Halaman Asli

Siti Uswatun Khasanah

Novelis dan editor

Imbas Kerusuhan Supporter Sepak Bola, PR para Orang Tua Makin Banyak

Diperbarui: 4 Oktober 2022   11:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sebelumnya, saya ingin menyampaikan dukacita yang mendalam untuk sepak bola Indonesia. Semoga kita dapat memetik pelajaran dari peristiwa pahit tersebut. 

***

Sepenggal yel-yel yang dinyanyikan suporter Arema berseliweran di beranda salah satu media sosial. 

Tinggalkan ras, tinggalkan suku

Satu tekad dukung Arema

Di bawah bendera Singo Edan

Ayo maju, ayo maju Arema-ku

Jangan kembali pulang

Sebelum Arema menang

Walau harus mati di tengah lapang

Arema teruslah berjuang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline