Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palopo bekerjasama dengan Dinas Persandian dan Statistik Kota Palopo menggelar Focus Group Discussion (FGD) Pembahasan Data Publikasi Palopo Dalam Angka Tahun 2018.
Foto eksklusif : Shalim
Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Setda Kota Palopo Taufiq, S.Kep,Ns,M,kes, yang mewakili Pjs wali kota palopo Andi Arwien Azis, S.STP. dilaksanakan di VIP Room Social Barn Mega Plaza, Selasa 20 Maret 2018Kepala Badan Pusat Statistik Kota Palopo, Ruben Pabunta SE.MM, dalam laporannya menyampaikan bahwa publikasi kota palopo dalam angka adalah publikasi yang memuat seluruh potensi kota palopo. Sangat penting untuk kita bahas dan diskusikan bersama, apa-apa yang terdapat di publikasi kota palopo dalam angka 2018.
"Tentunya yang akan kita bahas terkait dengan rencana penerbitan publikasi kota palopo dalam Angka 2018. Akan kita pikirkan bersama, untuk kepentingan dan kemajuan kota palopo," ungkap Ruben.
Asisten bidang perekonomian dan pembangunan Setda Kota Palopo Taufiq, S.Kep,Ns,M,kes, yang mewakili Pjs wali kota dalam sambutannya menyampaikan Data merupakan kompas pembangunan. Sangat diperlukan (data) dalam perencanaan, pelaksanaan sampai dengan evaluasi pembangunan.
"Tersedianya data statistik yang lengkap, akurat dan terupdate merupakan suatu keharusan," ungkap Taufiq.
Taufiq melanjutkan bahwa tanpa data, akan sulit dalam menyusun arah pembangunan kedepan. Keberadaan data dan informasi mampu memberikan sinyal apakah hasil kinerja pembangunan sesuai dengan RPJMD dan mengarah sesuai visi dan misi pemerintah kota palopo.
Lebih lanjut disampaikan Taufiq, publikasi kota palopo dalam angka merupakan salah satu sumber data dan bahan rujukan pembangunan yang terpadu.
"Publikasi ini tidak hanya berisi tentang data-data dasar yang bersumber dari Badan Pusat Statistik, tetapi juga data sektoral dari OPD, BUMN, BUMD, organisasi dan lembaga-lembaga terkait di kota palopo sebagai sumber data tersebut," jelas Taufiq.
"Karena itu, perlu adanya dukungan dan kerja sama dari Bapak/lbu sekalian untuk memberikan data sehubungan dengan penyusunan publikasi ini," lanjut Taufiq dihadapan peserta FGD yang merupakan perwakilan OPD-OPD, BUMN, BUMD dan Perbankan serta Perusahaan yang berbadan hukum yang ada di kota palopo.
Pada kesempatan itu juga, karena pentingnya data dalam suatu penentuan kebijakan, Taufiq mengharapkan data yang diberikan kepada BPS nantinya telah melalui koreksi dengan memperhatikan tingkat kebenaran dan konsistensinya dari tahun ke tahun. Dengan demikian, publikasi tersebut dapat menjadi rujukan bagi semua pengguna data terutama bagi pemerintah dalam menjalankan pemerintahan.