Lihat ke Halaman Asli

Usniaty

Publisher

Impian Jadi Pekerja Baik, Tetapi....

Diperbarui: 17 Februari 2016   02:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jam menunjukkan pukul tujuh tiga puluh, saat jam wajib masuk kantor di tiap hari kerja di instansi pemerintah, banyak insan-insan yang mencari berkah pagi-pagi, sudah berada di kantor tepat waktu. 

Ketika sudah berada dikantor, terlihat sebagian pegawai langsung mengerjakan tugasnya, ada pegawai yg asal-asalan bekerja,ada yang sok tahu, ada yang malas, ada juga yang senang membuat desas-desus hingga suasana kerja dalam ruangan kerja menjadi hangat, sesama pegawai menyimpan rasa kurang senang.

Akan tetapi banyak juga yang tulus datang di kantor untuk melaksanakan tugas/pekerjaan dengan Sebaik_baiknya, dengan berharap keadaannya menjadi baik. Semua tugas yang dibebankan kepadanya dilaksanakan sekuat kemampuannya dan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Bila menemukan suasana kerja yang tidak menyenangkan atau sistim di dalam organisasi tempat bekerja tidak mendukung ke arah perubahan yang baik, maka pilihannya adalah

-  tetap bekerja di tempat itu dengan sabar

-  berinovasi melakukan perubahan

-  pindah, mencari pekerjaan, atau suasana baru.

Ada satu hal yang perlu di ingat sebagai seorang pegawai atau pekerja, yaitu tidak mungkin menemukan tempat bekerja yang sempurna, yang perlu dilakukan adalah melakukan tugas sesempurna dan sebaik mungkin.  sekedar memotivasi diri sendiri,, ingatlah selalu "Tuhan mencintai hamba-hamba-Nya yang bekerja" itu satu kalimat sakti yang memberikan semangat tanpa henti.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline