Lihat ke Halaman Asli

Drakor Hotman Sitompul and His Family

Diperbarui: 28 Maret 2021   07:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Hotman Sitompul adalah sosok pengacara kondang papan atas di Indonesia, sudah banyak klien yang didampinginya dalam menghadapi persoalan-persoalan hukum di pengadilan.

Bicaranya santun, lugas,logis tidak berbelit belit disertai dengan pasal pasal hukum yang memperkuatnya.

Dan yang paling utama narasi etis, pesan pesan moral sering diungkapkan dalam ruang publik ketika ybs berbicara terkait dengan persoalan hukum di Indonesia.

Tampil necis dengan keluarga yang harmonis, pokoknya serba sempurna sebagai sosok panutan baik yang berkaitan dengan profesi yang digelutinya maupun sebagai sosok kepala keluarga yang harmonis.

Itulah kesan yang muncul dipermukaan selama ini, bahwa kemudian muncul persoalan rumah tangganya yang relatif" menghebohkan" jagat pergosipan,maka itulah yang menjadi bahan"renungan" para penggosip.

Tanpa bermaksud " menghakimi " persoalan rumah tangga yang sedang dihadapi oleh Hotman Sitompul, sebagai bagian dari para' penggosip" berjamaah tentunya mempunyai harapan besar agar prahara rumah tangga yang sedang dihadapi oleh Hotman Sitompul ini bisa berakhir" happy ending"..

Mirip dengan cerita dalam dunia perfilman, mayoritas penonton selalu menginginkan akhir yang baik, walaupun tidak bisa hitam putih minimal masing masing pihak mencapai titik temu sehingga berakhir dengan damai.

Hotman Sitompul adalah sosok manusia yang luar biasa tapi mempunyai sisi sisi yang biasa dan relatif manusiawi pula.

Pada titik inilah perlunya sikap lapang dada bagi siapapun juga untuk bisa menerima Hotman Sitompul apa adanya bukan ada apa apa nya.

Semoga prahara rumah tangga Hotman Sitompul tidak berakhir di meja pengadilan, rasanya publik belum bisa" menerima" bahwa tokoh idolanya dikuliti habis habisan sisi gelap dari Hotman Sitompul..

Kita semua memiliki sisi kehidupan yang kelam dan biarlah sisi kelam tersebut menjadi rahasia masing-masing orang.

Dan biarkan waktu yang akan menyembuhkan sisi kelam tersebut, tidak usah digaruk garuk kepermukaan..




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline