Lihat ke Halaman Asli

Bank Mandiri, Di Mana Uang Kami?

Diperbarui: 31 Mei 2017   04:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sebagai sebuah Bank besar dan sudah mempunyai nama, seharusnya pelayanan serta kebijakan perbankan nya jelas dan profesional. Namun tidak dengan Bank Mandiri, sejak 4 hari lalu, salah satu produk perbankan nya mengalami pemeliharaan sistem. Ya, Mandiri E-cash. Mandiri e-cash tidak dapat diakses sama sekali selama 4 hari sejak surat terbuka ini ditulus. Tidak ada penjelasan dari pihak terkait selain pernohonan maaf dan permintaan untuk terus menunggu. Bukankah disana adalah uang kami para nasabah? Mengapa kami para nasabah tidak bisa mendapat akses sama sekali terhadap uang kami? Bukankah ini termasuk penggelapan dana nasabah? Tidakkah Bank Mandiri tahu bahwa nilai uang semakin turun tiap harinya? Tidakkah Bank Mandiri tahu dalam 4 hari itu uang kami bisa diputar  untuk mencari keuntungan? Ataukah ini disengaja untuk mengendapkan uang nasabah selama beberapa hari? Bagaimana nasib nasabah yang hidupnya bergantung pada uang tersebut? Jika kami para nasabah tidak bisa makan, telat membayar tagihan shg harus membayar denda dsb, akankah Bank Mandiri mau bertanggungjawab? Jika berencana melakukan pemeliharaan sistem, setidaknya sampaikan pemberitahuan terlebih dahulu kepada kami para nasabah, agar bisa memindahkan uang kami dari e-cash tersebut. Mana ada pemeliharaan sistem dibiarkan  berlarut-larut seperti ini, apalagi dalam produk perbankan yang menyangkut uang orang banyak. Benar-benar mengecewakan dan merugikan nasabah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline