Perihal kamu, aku tak bisa
membincang apa-apa selain candu.
Aku ketagihan, kekasih
Ketagihan menatap indah senyum potretmu
Adalah kamu, yang mampu
melunakkan hati yang pernah batu,
Adalah kamu, yang mampu
menyembukah luka pedih masa lalu
Karena kamu, sajak-sajakku
tak lagi tentang pilu
Sebab kamu, sesak-sesakku
'lenyak'
terhalau rasa kagum. Kian syahdu
Demi kamu, kudaraskan sebait doa
kepada Penciptamu
Doa ini, doa paling khusyuk
yang dipanjatkan sebaik-baik
seorang hamba merayu
Semoga kelak, akan ada momen paling haru
dimana kau dan aku
saling mengikat janji di hadapan penghulu,
juga di bawah restu orang tuamu.
Erka Krisna
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H