Lihat ke Halaman Asli

Urip Widodo

Write and read every day

Jet Li vs Jet Li, Realitas Multiverse?

Diperbarui: 28 Juli 2023   13:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cover film The One, sumber: bacaterus

Lagi rame ngomongin Multiverse. Kalau bahasa dulu nyebutnya dunia paralel. Maksudnya, yang hidup di dunia itu bukan hanya kita, yang hidup di bumi, tapi ada kehidupan lain di tempat - entah nyebutnya planet atau apa - lain. Yang jelas, konon, secara paralel, ada sosok seperti kita di kehidupan lain itu.

Saya coba nanya si AI, 'apa itu dunia multiverse'. Jawaban seperti ini, 'Dunia multiverse adalah konsep dalam fisika dan kosmologi yang menyatakan bahwa ada lebih dari satu alam semesta atau realitas paralel di luar alam semesta yang kita kenal. Istilah "multiverse" berasal dari kata "multiple" yang berarti banyak, dan "universe" yang berarti alam semesta. Konsep ini telah menjadi subjek banyak spekulasi ilmiah, teori, dan fiksi ilmiah.'

Sekarang pun muncul film-film bertemakan dunia multiverse.

Anda tahu tidak? 20 tahun silam ada film action yang menggambarkan fenomena dunia multiverse tersebut. Padahal saat itu belum dikenal istilah dunia multiverse. Yang ada istilah yang saya sebutkan di awal, yaitu 'dunia paralel'. Penjelasan saya di paragraf pertama itu karena say teringat film tersebut. Padahal saya  menonton film tersebut 20 tahun yang lalu, tepatnya tahun 2001.

Judul filmnya 'THE ONE' dibintangi aktor yang lagi naik daun saat itu, Jet Li. Jet Li memang menjadi aktor favorit saya waktu itu. Semua film yang dia bintangi pasti saya tonton. Termasuk film 'The One'.

Kenapa saya tertarik menuliskan tentang film tersebut, padahal itu sudah lewat 20 tahun?

Jalan ceritanya.

Itu tadi, ceritanya tentang dunia yang paralel, alias multiverse kalau sekarang.

Plot 'The One' menawarkan premis yang menarik. Ceritanya berkisah tentang seorang pembunuh paralel, Gabriel Yulaw, yang berusaha membasmi versi dirinya yang ada di berbagai realitas alternatif untuk mendapatkan kekuatan dan keabadian tak terbatas. Tujuannya satu, dia menjadi satu-satunya yang ada di dunia.

Di film itu disebutkan bahwa dunia paralel itu tidak hanya dua, tapi banyak. Itu diperlihatkan di adegan saat Gabriel Yulaw, karena ambisinya, pergi ke beberapa dunia paralel untuk membunuh versi dirinya. Dia ingin menjadi satu-satunya, atau The One.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline