Lihat ke Halaman Asli

Urip Widodo

Write and read every day

Nasihat Rasulullah untuk Menghilangkan 8 Penyebab Stres

Diperbarui: 28 Agustus 2022   10:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi seseorang sedang stres/sumber: pinterest/816910819924483849

Suatu hari Rasulullah Saw berjalan melewati masjid. Saat melihat di dalam masjid ada Abu Umamah yang sedang duduk seperti sedang berdzikir atau berdoa, beliau terheran-heran karena waktu salat masih jauh, dan di saat itu waktu-waktu produktif yang seharusnya semua orang sedang berikhtiar.

Untuk menghilangkan kepenasarannya, Rasulullah Saw masuk dan mendekati Abu Umamah. Beliau bertanya, "Wahai Abu Umamah, mengapa engkau duduk-duduk di masjid di luar waktu salat?"

Beberapa jenak Abu Umamah terdiam, dia kaget karena tidak menyangka akan didatangi Rasulullah. "Ya Rasulullah, saya sedang bingung dan cemas dengan kehidupan saya. Saya sedang banyak utang," jawabnya.

Rasulullah tersenyum mendengar jawabannya, lalu bertanya, "Maukah engkau aku ajari beberapa kalimat yang jika engkau baca niscaya Allah akan menghilangkan rasa cemasmu dan melunasi utang-utangmu?"

"Mau sekali, ya Rasulullah?" jawab Abu Umamah dengan antusias.

"Bacalah ini setiap pagi dan sore, Allahumma inni a'udzubika minal hammi wal hazani, wa a'udzubika minal 'ajzi wal kasali, wa a'udzubika minal bukhli wal jubni, wa a'udzubika min gholabatid daini wa qohrir rijal (Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari rasa sesak dada dan kesedihan, dan aku berlindung pada-Mu dari ketidakberdayaan dan kemalasan, dan aku berlindung pada-Mu dari sifat kikir dan pengecut, dan aku berlindung pada-Mu dari utang dan tekanan orang lain)."

Setiap orang memiliki persoalan masing-masing yang dapat menyebabkannya stres, tertekan hidupnya. Rasulullah Saw, melalui doa di atas, mengisyaratkan ada 8 penyebab stres, yaitu;

Obsesi/pikiran yang mengganggu (hamm),

Kesedihan (huzn),

Ketidakberdayaan ('ajz),

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline