Lihat ke Halaman Asli

Puisi Ibu Ratu tak bermahkota

Diperbarui: 22 Desember 2024   14:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi Ibu Ratu tak bermahkota (sumber: Desain Pribadi)

Di balik senyum hangat tersimpan sejuta lelah
Kau jaga kami bagai bidadari syurga
Tanganmu lembut mengusap luka
Hati mu luas menampung segala duka

Mahkotamu bukan emas melainkan cinta
Yang kau curahkan tanpa henti
Kau ratu hati kami sepanjang masa
Cahaya yang menerangi setiap langkah

Pelukanmu adalah rumah tempatku pulang
Di sana aku merasa aman dan tenang
Kau ajarkan arti kehidupan
Dengan kasih sayang yang tak terhingga

Doamu selalu menyertaiku
Menjadi pelindung di setiap langkahku
Kaulah pahlawan tanpa tanda jasa
Yang selalu ku hormati dan ku cinta

Meski lelah menyelimuti raga
Kau tetap tegar tak pernah mengeluh
Kaulah inspirasi hidupku
Yang membuatku menjadi pribadi yang lebih baik

Setiap tetes keringatmu adalah mutiara
Yang sangat berharga bagiku
Kaulah guru terbaikku
Yang mengajarkan arti kesabaran dan pengorbanan

Terima kasih Ibu atas segala kasih sayangmu
Kaulah anugerah terindah dalam hidupku
Kaulah ratu hatiku
Yang selalu ku banggakan

Aku berjanji akan membahagiakanmu
Sebagaimana kau telah membahagiakanku
Kaulah segalanya bagiku Ibu
Cintaku untukmu takkan pernah padam

Meski waktu terus berjalan
Cintaku untukmu akan selalu abadi
Kaulah bintang yang menerangi hidupku
Ibu ratu tanpa mahkota

Dalam setiap doa kusebut namamu
Semoga Allah selalu memberkatimu
Dan semoga kita selalu bersama
Sampai akhir hayat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline