Lihat ke Halaman Asli

Upi La

Mahasiswa

Tokoh Mutu W. Edward Deming

Diperbarui: 2 April 2024   04:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

William Edwards Deming (1900 – 1993) adalah seorang insinyur, ahli statistik, profesor, penulis, dosen, dan konsultan manajemen. Deming membantu mengembangkan teknik pengambilan sampel yang masih digunakan oleh Departemen Sensus AS dan Biro Statistik Tenaga Kerja. Deming terkenal karena karyanya di Jepang setelah Perang Dunia II, dengan para pemimpin industri Jepang di bidang “Administrasi Kualitas Produk Statistik.”

Dalam bukunya “The New Economics for Industry, Government, and Education,” Deming memperjuangkan pengendalian dan operasional proses statistik dengan menggunakan metode Plan-Do-Study-Act (PDSA).

Banyak orang di Jepang memuji Deming sebagai salah satu inspirasi atas apa yang dikenal sebagai keajaiban ekonomi Jepang pada tahun 1950 hingga 1960. Jepang menjadi negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia melalui proses yang sebagian dipengaruhi oleh gagasan yang diajarkan Deming.

W. Edwards Deming mendapat penghargaan di Jepang pada tahun 1951 dengan didirikannya Deming Prize. Di AS, Presiden Ronald Reagan menganugerahinya National Medal of Technology pada tahun 1987. National Academy of Sciences memberikan Deming penghargaan Distinguished Career in Science pada tahun 1988, beberapa tahun sebelum kematiannya pada tahun 1993.

 

W. Edwards Deming – Ide Besar:

PDCA

PDCA – “Plan–Do–Check–Act” atau “Plan–Do–Check–Adjust” adalah metode manajemen empat langkah berulang yang digunakan dalam bisnis untuk mengendalikan dan meningkatkan proses dan produk secara berkelanjutan. Hal ini juga dikenal sebagai siklus Deming atau “Plan–Do–Study–Act” (PDSA).

PDCA – Metode “Plan–Do–Check–Act ” dipopulerkan oleh W. Edwards Deming, yang dianggap oleh banyak orang sebagai bapak pengendalian kualitas modern. Siklus PDSA digunakan untuk membuat model proses transfer pengetahuan dan model lainnya. Arti dari berbagai langkah tersebut adalah sebagai berikut:

RENCANA: Tetapkan tujuan dan prosedur yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

DO: Fase Do mengukur pelaksanaan rencana. Perubahan kecil diuji, dan data dikumpulkan untuk melihat dampak perubahan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline