Sebagai wujud komitmen UPH dalam mendukung pengembangan dan implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), UPH memperkenalkan aplikasi web MBKM@UPH. Peluncuran dan sosialisasi penggunaan MBKM@UPH dilaksanakan pada Selasa (5/12) dengan tujuan memberikan akses yang lebih gampang bagi mahasiswa, dosen, dan staf terkait informasi pelaksanaan MBKM di UPH.
Tidak hanya itu, MBKM@UPH juga dirancang untuk mempermudah mahasiswa dalam melaksanakan proses pendaftaran kegiatan MBKM serta pelaporan kegiatan yang telah dilakukan. Aplikasi ini diharapkan dapat aktif digunakan mulai semester ganjil tahun 2024/2025, menjadikan MBKM@UPH sebagai sarana efektif dalam mendukung pelaksanaan program Merdeka Belajar di lingkungan UPH.
Acara peluncuran dan sosialisasi MBKM@UPH dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Dr. (Hon.) Jonathan L. Parapak, M. Eng.Sc., selaku Rektor UPH; Adi Purnama, perwakilan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah 3; Dr. Eng. Pujianto Yugopuspito, M.Sc., Ketua Task Force Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) dan Dekan Fakultas Ilmu Komputer (FIK) UPH; serta Novel Priyatna, Ph.D., Ketua Unit Pengelola MBKM UPH. Kehadiran mereka dalam acara tersebut menunjukkan dukungan serta komitmen penuh dari berbagai pihak terkait dalam implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di UPH melalui aplikasi MBKM@UPH.
Rektor UPH menyampaikan, "Aplikasi web ini merupakan langkah transformatif dari UPH untuk memajukan program MBKM, menjadi bukti konkret dukungan UPH terhadap partisipasi aktif mahasiswa dan dosen dalam mencapai kesuksesan program MBKM." Dengan pernyataan ini, Rektor menekankan pentingnya peran aplikasi MBKM@UPH dalam mendukung efektivitas dan kesuksesan penuh dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di lingkungan UPH.
MBKM@PUH bukan hanya memberikan kemudahan dalam proses pendaftaran dan pelaporan kegiatan, tetapi juga diharapkan menjadi aplikasi terintegrasi yang dapat diakses oleh mitra, termasuk LLDIKTI. Dr. Eng. Pujianto Yugopuspito menekankan, "Aplikasi ini berperan sebagai pusat informasi terintegrasi, memungkinkan mahasiswa dan dosen untuk mengelola seluruh proses MBKM. Dalam pengembangan ke depan, integrasi dengan aplikasi mobile UPH akan semakin memudahkan partisipasi UPH dalam program MBKM." Dengan demikian, aplikasi ini diharapkan tidak hanya mendukung aktivitas internal UPH tetapi juga memfasilitasi keterlibatan yang lebih luas dalam ekosistem pendidikan tinggi.
"Aplikasi web MBKM@UPH adalah platform berbasis web browser yang didesain untuk memberikan kemudahan akses informasi terkait program MBKM. Aplikasi ini akan menjadi pusat informasi terintegrasi, memfasilitasi mahasiswa dan dosen dalam melakukan pendaftaran dan unggah laporan kegiatan. Selain itu, LLDIKTI juga akan memiliki akses langsung untuk melihat laporan kegiatan MBKM yang dijalankan oleh UPH, dengan kemampuan untuk mengakses data tersebut melalui aplikasi web ini. Masa depannya, aplikasi web MBKM@UPH akan diintegrasikan dengan aplikasi mobile UPH, memberikan tingkat kenyamanan yang lebih tinggi dan diharapkan meningkatkan partisipasi UPH dalam program MBKM," ungkap Yugo. Dengan demikian, aplikasi ini tidak hanya memberikan kemudahan operasional, tetapi juga diharapkan memberikan manfaat yang lebih luas dalam mendukung keberhasilan program MBKM di UPH.
Adi Purnama juga memberikan tanggapan positif, menyatakan bahwa LLDIKTI memberikan dorongan penuh terhadap peluncuran aplikasi web ini. Ia berharap aplikasi tersebut dapat lebih meningkatkan prestasi serta program MBKM UPH yang sejauh ini telah berjalan dengan sangat baik.
UPH selalu bersikap komitmen dalam mendukung program MBKM pemerintah dengan tujuan memberikan pendidikan yang berkualitas bagi mahasiswa. MBKM@UPH diharapkan mampu meningkatkan standar pendidikan dan membekali mahasiswa untuk menjadi pemimpin yang mampu memberikan transformasi dan dampak positif bagi bangsa di masa depan.