Desa Kenteng, Kec. Susukan, Kab. Semarang -- Mahasiswa KKN Giat 6 Universitas Negeri Semarang (UNNES) Desa Kenteng dengan Ibu Dr. Rini Fidiyani, S.H., M.Hum selaku Dosen Pembimbing Lapangan telah berkolaborasi dengan MTs Assalafi pada hari Senin, 20 November 2023 untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi mengenai keselamatan berkendara. Dalam upaya ini, mahasiswa KKN Giat 6 UNNES tidak hanya memberikan pemahaman mendalam tentang peraturan lalu lintas, tetapi juga berfokus pada pentingnya mentaati aturan tersebut untuk memastikan keselamatan dan ketertertiban masyarakat Desa Kenteng.
Kegiatan edukasi ini melibatkan sesi penyuluhan yang dilakukan secara interaktif, di mana mahasiswa KKN Giat 6 UNNES membagikan informasi penting tentang peraturan lalu lintas, penggunaan helm, serta tata tertib berkendara yang aman. Mahasiswa KKN Giat 6 UNNES juga menyampaikan cerita dan contoh kasus nyata untuk memperkuat pemahaman siswa-siswi tentang konsekuensi dari pelanggaran aturan lalu lintas. Selain itu mahasiswa KKN Giat 6 UNNES juga dengan antusias memberikan tips praktis dan penekanan pada perilaku yang bertanggung jawab di jalan raya.
Mahasiswa Giat 6 UNNES melakukan simulasi berkendara kepada siswa siswi MTS ASALAFI (Tim. Pubdok GIAT 6 UNNES Desa Kenteng
Nazela Fossy Noer Oemardhi, selaku Pemateri dan Penanggung Jawab dalam kegiatan tersebut, menyatakan "Keselamatan berkendara bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga sebuah kewajiban untuk kebaikan bersama. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang peraturan lalu lintas, kami berharap siswa-siswi MTs Assalafi dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga keselamatan di jalan dan dapat membantu menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan tertib di Desa Kenteng"
Pihak MTs Assalafi menyambut baik inistiatif Mahasiswa KKN Giat 6 Universitas Negeri Semarang dalam mendukung pendidikan keselamatan berkendara. Mereka berharap kerjasama semacam ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya berlalu lintas dengan aman dan sesuai dengan Peraturan Perundang undangan yang berlaku.
Bersama UNNES GIAT, Membangun Indonesia dari Desa.
