Mahasiswa KKN UNNES Giat 5 Gencar Sosialisasikan Isu Sosial Terkini Bersama PKK Desa Sidomulyo, Jum'at (28/7/2023)
KKN UNNES Giat 5 Desa Sidomulyo bersama Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES memiliki tujuan untuk mewujudkan Desa Penggerak Pancasila di Desa Sidomulyo. Dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu sosial terkini, sekaligus sebagai bagian untuk mewujudkan Desa Penggerak Pancasila mahasiswa/i KKN UNNES Giat 5 Desa Sidomulyo bergerak bersama kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk mengadakan sosialisasi mengenai isu terkini. Melalui program KKN UNNES Giat 5, para mahasiswa aktif berpartisipasi dalam aksi sosial yang mencakup berbagai topik penting, seperti Kesetaraan Gender, Pemberdayaan dan Digital Market UMKM serta Wajib Belajar 12 Tahun.
Kerjasama antara mahasiswa/i KKN UNNES Giat 5 Desa Sidomulyo dan PKK ini bertujuan untuk menyampaikan informasi yang tepat dan terpercaya kepada masyarakat tentang isu-isu yang tengah menjadi perhatian di masyarakat. Salah satu fokus utama dalam sosialisasi ini adalah untuk memberdayakan wanita di Desa Sidomulyo melalui sosialisasi pentingnya Kesetaraan Gender,mengenalkan digitalisasi UMKM serta memberikan pemahaman mengenai pentingnya wajib belajar 12 tahun bagi anak di Desa Sidomulyo, kegiatan tatap muka dan dialog langsung dengan masyarakat juga menjadi bagian penting dari kampanye sosialisasi ini.
Hasil dari kolaborasi ini sangat positif, dengan respon masyarakat yang antusias dan terbuka terhadap informasi yang diberikan oleh para mahasiswa dan anggota PKK. Diharapkan bahwa dengan kesadaran yang lebih tinggi terhadap isu-isu sosial, masyarakat akan lebih aktif terlibat dalam mencari solusi dan menyadari diri sendiri serta sesama.
"Kegiatan sosialisasi yang dilaksankan sangat inspiratif, jarang ada orang yang ingin menyampaikan mengenai isu terkini dan sensitif seperti ini. Dengan kegiatan sosialisasi yang diadakan oleh mahasiswa UNNES Giat 5 kita dan anggota PKK lainnya dapat berbagi ilmu dan berbagi pengalaman secara gratis yang tidak semua orang bisa memberikannya secara cuma-cuma" ujar Nuri anggota PKK Desa Sidomulyo.
Para mahasiswa/i KKN UNNES Giat 5 Desa Sidomulyo juga mengungkapkan bahwa pengalaman ini tidak hanya memberi mereka kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan sosial, tetapi juga meningkatkan pemahaman mereka tentang tantangan dan dinamika yang dihadapi masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, kerjasama antara mahasiswa KKN dan PKK diharapkan terus berlanjut, dan berkomitmen untuk terus memperjuangkan isu-isu sosial demi menciptakan masyarakat yang lebih baik dan sejahtera.
