Lihat ke Halaman Asli

Berita UMS

Dikelola oleh Bidang Humas Universitas Muhammadiyah Surakarta

ICEDUALL IV Hong Kong: Deklarasi Pendidikan untuk Semua!

Diperbarui: 24 Februari 2024   16:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok Humas UMS

ums.ac.id, SOLO - Asosiasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiah (ALPTK-PTMA) melaksanakan seminar internasional bertajuk The 4th International Conference on Education for All (ICEDUALL 4th) untuk mewujudkan pendidikan untuk semua, yang holistik dan berbasis teknologi informasi.

Dok Humas UMS

Penyelenggaraan kegiatan tersebut berlangsung secara hybrid, dengan kegiatan luring berlangsung di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hongkong dan secara daring melalui Zoom Meeting, pada Jumat (23/2).

ICEDUALL menghadirkan narasumber yang memiliki rekam jejak sebagai peneliti dan publikasi pada jurnal internasional bereputasi. Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum selaku Ketua pelaksana ICEDUALL IV, dalam pengantarnya menyampaikan akan tema yang dibawakan dalam seminar tersebut.

"ICEDUAL IV ini adalah Bridging the Gap: Holistic Education and IT-Based Competency for Education for All. The ICEDUALL. Tema yang sangat progresif, adaptif, dan futuristik dalam kaitannya dengan tren pendidikan ke arah kompetensi holistik yang sangat penting dalam era komputasi global saat ini," tutur Harun.

Disampaikan pula bahwa seminar ini mencapai 105 artikel lebih. Sebanyak 59 peserta konferensi hadir secara luring di KJRI Hong Kong, dan 50 peserta lebih lainnya mengikuti secara daring dari berbagai negara. Seminar ini juga dihadiri oleh dua narasumber ternama, yaitu Prof Timothy HEW dari Hong Kong University dan Miftachul Huda dari UPSI, Malaysia.

Young Chancellor KJRI Hong Kong, Muhamad Firman Akhsani, mewakili Konjen RI menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan berkontribusi dalam mewujudkan pendidikan yang bermutu dan menyeluruh.

Dia juga menambahkan, kontribusi ini sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Beliau mengutip SDG's pada goal keempat berupa 'Ensure inclusive and equitable quality education and promote lifelong learning opportunities for all'. Beliau sangat mengapresiasi program ini yang menghadirkan ahli di bidang pendidikan dari berbagai negara. Beliau berharap semoga kegiatan ilmiah seperti ini dapat berjalan secara berkesinambungan.

Sambutan Konjen RI, Bapak Yul Edison, yang disampaikan oleh Wakil Konsulat KJRI Hong Kong, menyampaikan pentingnya pendidikan sebagai elemen terpenting dalam pengembangan diri, pengembangan ilmu pengetahuan, keterampilan, medan simulasi skill dalam berkehidupan bermasyarakat.

Lebih lanjut Yul Edison menegaskan pentingnya pendidikan holistik sebagai kompetensi utuh sejak kecakapan hidup, kehidupan, penghidupan, hingga kecakapan dalam berkehidupan bermasyarakat. Oleh sebab itu, sangat diperlukan pendidikan yang mampu mengantarkan prosesnya dalam critical thinking, communication skills, teamwork, problem-solving, creativity, and time management, as well as global competency, information literacy, resilience); positive values and attitudes, seperti professional ethics, consideration, respect, appreciation, and lifelong learning.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline