Wardha Hani Aulia adalah mahasiswi berprestasi dari Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Sains dan Teknologi ( FST) di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida). Sejak awal kuliah, Hani memiliki impian besar untuk membuat keluarganya dan universitasnya bangga. Semangat ini membawanya meraih 26 prestasi di berbagai ajang, mulai dari kompetisi regional hingga internasional, selama masa studinya di Umsida.
Meski begitu, Hani merasakan sedikit kekecewaan saat wisuda. Dari sekian banyak prestasinya, hanya satu yang ditampilkan. "Ketika nama saya dipanggil sebagai mahasiswa berprestasi, rasanya campur aduk, ingin menangis juga. Semua prestasi ini saya capai dengan kerja keras, tapi hanya satu yang ditampilkan saat wisuda," ungkap Hani. Walaupun merasa demikian, Hani tetap bersyukur bisa lulus tepat waktu, berharap dedikasinya bisa memotivasi mahasiswa lain di Umsida.
Baca Juga: Siap Jadi Petani Milenial, Pakar Umsida Beri 13 Teknologi yang Bisa Diterapkan
Membagi Waktu antara Akademik dan Tapak Suci
Selama berkuliah, Hani aktif dalam organisasi pencak silat Tapak Suci, yang menjadi wadah untuk menyalurkan minatnya di bidang olahraga. Ia memulai sebagai anggota pada 2020-2021, lalu menjadi Kepala Bidang Prestasi pada 2021-2022, dan akhirnya menjabat Sekretaris Umum pada 2022-2023. Kesibukannya dalam organisasi ini menuntutnya untuk cermat dalam membagi waktu antara kuliah dan latihan. Selain berlatih, Hani juga mengajar pencak silat di lingkungan sekitarnya meskipun tidak formal. Bagi Hani, pencak silat tidak hanya tentang olahraga tetapi juga tentang pembelajaran dalam tanggung jawab dan kepemimpinan.
Pada semester akhir, agar lebih fokus menyelesaikan tugas akhir dan mengikuti latihan, Hani memilih menginap di asrama putri Umsida. "Di semester akhir, saya sering menginap di asrama putri supaya setelah pengujian bisa langsung latihan," jelas Hani. Pelatihnya juga memberikan target untuk menyelesaikan seminar proposal dan sidang skripsi agar ia dapat lebih berkonsentrasi pada latihan tanpa terganggu urusan akademik.
Dukungan Umsida dalam Meraih Prestasi
Dukungan penuh dari kampus sangat iai rasakan, khususnya dalam hal fasilitas untuk mengikuti berbagai perlombaan. Umsida memberikan fasilitas transportasi, penginapan, konsumsi, dan juga bonus prestasi bagi tim Tapak Suci. Dukungan ini memungkinkan Hani dan timnya bertanding di berbagai kota. "Sangat menyenangkan dan bangga bisa membawa nama Umsida di podium," ujarnya. Baginya, dukungan kampus merupakan motivasi besar untuk terus berprestasi.
Kenangan Selama Praktikum dan Pengalaman KKN
Di antara pengalaman berharga selama kuliah, kegiatan praktikum menjadi salah satu yang paling berkesan bagi Hani. Melalui praktikum, ia bisa langsung mengaplikasikan teori yang didapat di kelas, sehingga memudahkan pemahaman materi. Selain itu, Praktek Kerja Lapangan (PKL) juga memberinya wawasan baru yang berguna dalam studi.