Gelar sosialisasi digital marketing dan inovasi kuliner jadi seremoni penutupan kegiatan pengabdian masyarakat (Abdimas) dosen Univeristas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) dalam program hibah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) tahun anggaran 2024. Acara ini diadakan di Dusun Betro Desa Wonosunyo, Minggu (13/10/2024).
Tim Abdimas Umsida Gelar Sosialisasi Media Sosial dan Kuliner Inovatif
Ketua tim abdimas Indah Apriliana ST MT beserta tim Rahmah Utami B STP MP dan Satrio Sudarso SE MM serta melibatkan 7 orang mahasiswa menggelar kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk lokal UMKM.
Acara ini juga dihadiri oleh perangkat desa dan warga UMKM dusun Betro sebanyak 30 peserta.
"Desa Wonosunyo ini seringkali menjadi tuan rumah acara resmi kabupaten seperti lomba volly tingkat kabupaten, pengajian akbar dan lainnya. Sehingga menurut saya ini menjadi peluang yang bagus untuk UMKM di desa," ujar Indah Apriliana.
Baca juga: Keberhasilan 5 Program Saung Sinau di Kepetingan, Rektor Umsida Rencanakan Program Berkelanjutan
UMKM desa ini memiliki beberapa produk makanan tradisional yang menarik seperti opak samiler, serta inovasi makanan buatan tim pengabdi yaitu wingko singkong, jamu ready to drink, jamu serbuk, serta olahan mie modern.
Menunjang penjualan agar lebih optimal, tim abdimas Umsida Satrio Sudarso SE MM mengedukasi warga tentang digital marketing melalui sosial media seperti Tik Tok, IG, Youtube dan lainnya.
"Selama sosialisasi berlangsung, ternyata hanya beberapa saja pelaku usaha yang mengenal dan menggunakan media sosial sebagai sarana penjualan online. Sebagian besar masih dilakukan secara offline pada kerabat terdekat dan lainnya," ungkap Ketua Tim Abdimas tersebut.
Di akhir sesi sosialisasi media sosial, tim abdimas membagikan doorprize bagi pelaku usaha yang menjawab pertanyaan narasumber.