Selama masa Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) turut berpartisipasi dalam meningkatkan kualitas produk UMKM masyarakat sekitar baik dari segi produksi hingga marketing bahkan meluncurkan produk terbaru dengan memanfaatkan hasil Sumber Daya Alam (SDA) lokal.
Setelah masa KKN usai, pimpinan Umsida melalui Halal Center juga menyatakan siap membantu dalam memberikan pendampingan produk hingga mendapatkan sertifikasi halal. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh rektor Umsida Dr Hidayatulloh MSi dalam seremoni penutupan KKN Umsida 2024 di halaman masjid Al Khusnah, Putat, Tanggulangin, Minggu (22/09/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Rektor menegaskan pentingnya sertifikasi halal bagi produk yang beredar di pasar, terutama menjelang diberlakukannya kewajiban sertifikasi halal pada Oktober 2024 oleh pemerintah.
"Kami sempat berkeliling di bazar mahasiswa tadi dan bertanya tentang produk yang mereka buat bersama masyarakat. Mereka mengatakan bahwa produknya sudah halal secara substansi. Namun, ada juga yang sangat antusias karena produknya sudah berlabel halal. Ketika saya tanya apakah sudah diuji di laboratorium, mereka menjawab belum karena fokus pada kuantitas produksi," ungkap Dr Hidayatulloh.
Halal Center Umsida Siap Dampingi Produsen
Rektor Umsida menekankan bahwa sertifikasi halal menjadi langkah krusial bagi produk-produk yang sudah berkembang di pasaran.
Baca juga: Halal Center Umsida Kembali Dipercaya PT CAS untuk Sertifikasi Halal Resto dan Gerai
"Jika progres produk ini sudah bagus di pasar, maka wajib untuk mengikuti uji halal," tambahnya memberi arahan mahasiswa saat berada di bazar.
Beruntung, Umsida kini memiliki Halal Center yang siap mendampingi dan membimbing proses sertifikasi halal.
"Alhamdulillah, di Umsida sudah ada Halal Center yang telah membantu lebih dari 100 UMKM dalam mendapatkan sertifikasi halal," lanjutnya.
Dr Hidayatulloh juga menyampaikan komitmen Umsida untuk terus meningkatkan kinerja Halal Center, dengan harapan dapat memperluas jangkauan pelayanan tidak hanya kepada UMKM tetapi juga perusahaan besar.