Lihat ke Halaman Asli

UmsidaMenyapa1912

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Tim KKN 67 Umsida Ajarkan Toleransi Dalam Perayaan Isra' Mi'raj

Diperbarui: 26 Februari 2024   15:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Kelompok 67 KKN P  Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengadakan kegiatan perayaan memperingati hari Isra' Mi'raj yang dilakukan di Balai Desa Ngadiwono kecamatan Tosari, Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (11/02/2024).

Peringatan Isra' Mi'raj

Perayaan Isra' Mi'raj dilaksanakan dengan mengangkat tema "Gebyar Isra' Mi'raj Semangat Isra' Mi'raj Untuk Menguatkan Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah, dan Ukhuwah Insaniyah". Tema tersebut diangkat dengan tujuan meskipun terdapat perbedaan di Desa Ngadiwono warga sekitar terutama pada anak-anak tetap bersatu dan saling menghargai.

Kegiatan dilaksanakan pada pukul 12.00-16.00 WIB, kegiatan perayaan ini di awali dengan pembukaan oleh MC yaitu Intan Salsabila Surya Krisna dan Intan Rosiana Prihandayani dilanjut dengan pembacaan ayat suci Al Qur'an oleh Wulandari.

Seluruh anggota kelompok 67 KKN-P Umsida menyelenggarakan serta mengikuti kegiatan ini dengan menghadirkan Kepala Desa Ngadiwono yaitu, Atim Priyono untuk memberikan sambutan serta semangat bagi anak-anak yang menghadiri perayaan lomba Isra' Mi'raj tersebut. "Dengan diadakannya lomba ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas anak-anak Desa Ngadiwono serta memunculkan generasi bangsa yang berprestasi, dan jangan lupa selalu semangat anak-anak ku dalam meraih cita-cita," Ungkapnya.

Baca juga: KKN-P 38 Buat Pembelajaran TK dan TPQ Berbasis Teknologi di Desa Pandanarum

M Arif Dzakiyul Fikri selaku Ketua Kelompok 67 KKN P Umsida mengatakan,"Terimakasih kepada bapak Atim Priyono bersedia meluangkan waktunya untuk hadir pada perayaan Isra' Mi'raj hari ini, Terimakasih kepada para Panitia serta bapak Haji Trubus selaku takmir masjid yang telah menyiapkan serta mensukseskan perayaan ini semoga acara berjalan dengan lancar tanpa hambatan".

Dalam kegiatan ini juga terdapat 3 lomba yaitu Tartil, Tahfidz, dan Menggambar. Untuk lomba Tartil dan Tahfidz dapat diikuti oleh anak-anak yang beragama Islam sedangkan, untuk lomba menggambar dapat diikuti oleh anak-anak nonmuslim.

Dengan mengangkat tema mengenai Toleransi Dan Tolong menolong dengan Teman. Disamping itu juga ada pemutaran film pendek yang mengandung edukasi serta games yang seru untuk anak-anak dan tentunya ada berbagai hadiah games yang di berikan untuk memeriahkan acara ini.

Ketiga kegiatan lomba dilaksanakan secara bersamaan dalam waktu 1,5 jam. Untuk lomba Tartil dan Tahfidz disediakan 1 ruangan khusus yang ada di Balai Desa, sedangkan untuk lomba menggambar dilaksanakan di Dalam Balai Desa dengan jangkauan yang luas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline