Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Muhammadiyah (UM) Metro dan LPM UM Pringsewu secara resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang bertujuan untuk memperkuat kolaborasi di bidang pendidikan dan pengembangan institusi. Penandatanganan ini juga disertai dengan studi banding ke LPM dan UPT Inkubator Bisnis dan Pusat Karir UM Metro, Selasa (20/6/2023).
Acara penandatanganan PKS ini dihadiri oleh perwakilan dari kedua kampus, termasuk pimpinan universitas, lembaga, dan dosen yang terlibat dalam kegiatan penelitian dan pengembangan. Para peserta juga hadir untuk memperkuat hubungan antara kedua institusi dan berbagi pengalaman serta praktik terbaik dalam bidang akademik.
Dalam sambutannya, Dr. Nyoto Suseno, M.Si. selaku Rektor UM Metro menyampaikan PKS ini merupakan langkah penting dalam memperkuat kolaborasi antara kedua Universitas.
"Kami percaya bahwa dengan saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, kedua institusi akan mampu meningkatkan mutu pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di wilayah ini," katanya.
PKS ini melibatkan berbagai aspek kerjasama, termasuk Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Sistem pengembangan aplikasi penjaminan mutu, pelatihan; dan Sistem penilaian eksternal.
Melalui kegiatan ini, diharapkan kedua universitas dapat saling memperkaya dan meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan.
Foto: Rektor UM Metro Menyambut Tamu dari UM Pringsewu, Sumber: Dok Pribadi
Selain penandatanganan PKS, LPM UM Pringsewu juga menyelenggarakan studi banding ke UPT Inkubator Bisnis dan Pusat Karir UM Metro. Studi banding ini bertujuan untuk mempelajari dan bertukar informasi mengenai pelayanan karir bagi mahasiswa.
Ainur Rosidah, M.Pd. sebagai Kepala LPM UM Pringsewu, mengatakan studi banding ke UPT Inkubator Bisnis dan Pusat Karir UM Metro akan memberikan wawasan yang berharga bagi kami dalam mengembangkan program-program serupa di kampus kami.
"Kami berharap kerjasama ini akan memberikan manfaat yang nyata bagi pengembangan dan kemajuan kedua universitas," terangnya.