Lihat ke Halaman Asli

Micha

Mahasiswa

Mengenal Sosok Biografi Filsuf Rene Descartes

Diperbarui: 29 September 2023   20:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

    Seorang ilmuan sudah tidak asing dikalanagn kita, terlebih kaum pelajar, seorang ilmuan adalah seseorang yang ahli dalam suatu bidang ilmu, banyak ilmuan dari berbagai bidang yang sampai saat ini karya beliau masih di apliaksikan, diterapkan, hingga menjadi refrensi tersendiri dalam kehidupan. Salah satu tokoh yang sudah tidak asing yakni salah satu tokoh filsuf muncul awal abad modern yaitu Rene Dercates. Beliau merupakan tokoh filsuf aliran rasionalisme, yang meyakini bahwa melalui akal budi manusia mampu mendapatkan suatu kebenaran, tanpa terikat perantara panca indera.

   Rene Descartes, lahir tanggal 31, Maret 1596 di Touraine, kota La Haye, ia merupakan anak ke-3 dari anggota dewan parlemen di Brittany. Pada tahun 1604 M, ia menimba ilmu di perguruan tinggi La Fleche hingga tahun 1612 M, pada beberapa tahun terakhir ia mempelajari tentang logika, filsafat, serta matematika. Ia memeiliki keinginan yang laur biasa dalam berpengetahuan dengan semanagat dan berbakat. Ia pernah menyatakan bahwa "melalui filsafat diajarkan bahwa berbicara mengenai kejadian kebenaran segala sesuatu dan mengakibatkan kita disegani oleh mereka yang kurang terpelajar". Beliau adalah sosok yang jenius sejak umur 8 tahun.

   Selama masa muda nya ia berkelana ke berbagai kota seperti Belanda, Jerman, Hungaria, Swiss, Italia, sampai beliau wafat di Swedia. Beliau juga memeiliki karya yang cukup masyhur dengan judul Discourse on method; Meditations dan Principles. 

Karya beliau menunjukkan mengenai metode keraguan. Bagi beliau, cara yang mampu minilai suatu hal yang pasti serta tidak ragu pada kebenaran dengan peninjauan seberapa tinngi rasa keraguan. Bentuk keraguan filsuf Rene Descartes mengarah pada "keraguan metodis universal". Secara dasarnya, tujuan descartus, yakni mencapai kebenaran melalui akal. "Aku ingin meneyerahkan diriku sepenuhnya untuk mencapai kebenaran". Hal itu, bahwa ia bukan banyaknya mencari atau menemukan kebenaran terisolasi, namun mengembangakan sistem skala yang benar.

   Filsuf Rene Descartes menghindari sebuah diskusi tentang masalah yang murni teologis. Sehingga, ia menyibukkan dengan suatau masalah yang bisa ditutaskan dengan akal saja. Filsuf Rene Descartes adalah seorang filsuf, bukan teolog, yang ahli dalam bidang matematika.

References

Copleston, F. (2021). Filsafat Rene Descartes. In R. Y. Atolah, Filsafat Rene Descartes (pp. 1-12). Yogyakarta: Basabasi.

Hunnex, M. D. (2004). Peta Filsafat. Jakarta: Teraju.

Yanti, A. F., & Hambali, R. Y. (2023). Aliran Rasionalisme Abad Modern Rene Descartes. Gunung Djati Conference Series, 870-873.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline