Lihat ke Halaman Asli

Jurnal Refleksi Dwimingguan Minggu Ke-20 Modul 3.3

Diperbarui: 22 November 2022   15:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

JURNAL REFLEKSI DWIMINGGUAN MINGGU KE -20

MODUL 3.3 . Pengelolaan Program yang berdampak pada murid

Oleh Ummi Saikha, S.Pd.

Sekolah : UPTD SDN 23 Mendobarat

Model : 4 P (Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran, Penerapan).


Peristiwa yang saya alami ketika mendapatkan modul 3.3 ini tentang bagaimana saya bersama rekan CGP para guru hebat menyusun dan membuat program yang berdampak pada murid, dalam rangka mewujudkan kepemimpinan murid dalam pembelajaran kontekstual yang mana termasuk kegiatan intrakurikuler, atau kokurikuler, atau ektrakurikuler. 

Pada tugas koneksi antar materi modul 3.3. ini kami CGP diharapkan bisa menghubungkan keterkaitan semua modul yang pada akhirnya saya memahami bawa semua berawal dari sebuah mimpi. Membangun sebuah mimpi, menyusun visi sekolah sekolah, apa yang menjadi keinginan dan harapan para guru di sekolah, kemudian turunannya menjadi misi, dan lalu kemudian menyusun sebuah program yang berdampak positif kepada murid, dan dibawahnya ada nama kegiatan, jenis kegiatan,dan pelaksanaannya untuk mewujudkan student agency . 

Tugas kita sebagai guru , Kepala sekolah, dan ekan sejawat adalah sesungguhnya mendorong anak untuk menjadi student agency (kepemimpinan murid) dengan memanfaatkan aset yang ada di sekolah. jika selama ini murid hanyalah objek dari program kegiatan sekolah , maka melalui modul 3.3 ini saya memahami bahwa murid adalah pemilik program ini sebenarnya. Program yang berdampak untuk murid itu sebenarnya program yang berasal dari murid, oleh murid, dan untuk murid.

Perasaan saya sangat senang dan merasa sangat senang dan merasa tertantang ketika saya melihat judul modul 3.3 yaitu pengelolaan program yang berdampak pada murid. Yang ada di benak saya adalah membuat program yang berdampak kepada murid, ternyata benar sekali, saya bersama rekan CGP belajar bagaimana menyusun sebuah program pengembangan sekolah yang mewujudkan student agency, melalui prakarsa perubahan tahapan BAGJA (Buat pertanyaan, Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana, dan Atur eksekusi).

Pembelajaran yang saya lakukan bersama rekan CGP dalam tahapan MERDEKA, mulai dari diri sendiri, Eksplorasi konsep dengan memaparkan program yang sudah dilakukan di sekolah , saat melakukan diskusi kelompok pada ruang kolaborasi bersama rekan CGP dan presentasi kelompok serta unggah hasil kelompok bersama rekan CGP dan fasilitator saya Bapak Muhari , M.Pd, sangat mencerahkan saya. Membuat saya terinspirasi untuk membuat program berkelanjutan yang tidak hanya sekedar nama program saja, namun sebuah program yang akan dilakukan secara bertahap dan terus menerus agar terwujudnya kepemimpinan murid (student agency). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline