Terkenang Marsinah
Oleh: Gembul
Matahari berdiri tegak
Jajaran pamflet penolakan yang diusung para buruh
Menuntut keadilan dari tangan-tangan kasar pekerja
Yang tiap kalinya diperintah suka-suka tanpa rela
Matahari di kepalamu bersaksi
Saat letusan pelor bapak-bapak bersenjata
Gas air mata pecah, basahi derita di punggung kami
Mendadak air matamu disuling, kaki tanganmu dijerat, suaramu dibungkam, selakanganmu koyak, dan tubuhmu membiru
Tetesan mata air para buruh