Lihat ke Halaman Asli

Kemenangan Angkara

Diperbarui: 5 September 2018   16:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar: rebanas.com

Mengganaslah kebengisan tak berkesudahan
Raut suci tergilas iblis bertopeng Arjuna
Bukan lagi perihal nurani atau asumsi
Hanya amarah kian membuncah

Terkikis pula keadilan menjadi remah
Mungkin Dewi Themis lelah menutup mata
Pedangnya melibas si buruk rupa
Hukum berjalan sebatas pandang

Pincang laku karena kuasa
Meraup dosa begitu tamak
Sedang mulut berujar dusta
Membuai maut melangkah mundur

Palu sang hakim bertubi-tubi menghentak sanubari
Dimana damai menjelajah?
Akankah kesahajaan turut serta?
Ah, mungkin saja diri ini dipenjara ketidakadilan.


Aha DM
Magelang, 5 September 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline