Lihat ke Halaman Asli

UMI KULSUM

GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Jejak Langkah Hati

Diperbarui: 27 September 2024   16:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rinrik-rintik air tak surutkan lukisan jemari tetesan air hujan  menambah kobaran hasrat
rasa ini tertuang pada angan cerita hati ingin terdengar 


bahagia , sedih  itu dimana
kucari dengan perjalanan hidup  wahai hati tetaplah menemani  antara senyum dan tangis
kucurahkan rasa keasaman   yang tidak tau beralamat
hanya padaMu kurapalkan do'a

Kebumen, 27 September 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline