Lihat ke Halaman Asli

UMI KULSUM

GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Cintamu Berbisa

Diperbarui: 2 Juni 2024   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jumpa pertama tak ada rasa
Seolah buta akan cinta
Hati tertutup tak pernah terketuk
Kau bangunkan hati saat masih mengantuk

Sekuat jiwa kau ketuk pintu
Ketukan lembut membawa cahaya indah
Seindah cerah malam nan berlampu
Angin menerpa membawa aroma sejuta rasa

Kau datang membawa bisa
Menyusuri darah jiwa berbalut rasa
Otot keyakinan asa menguat seketika
Membaur dengan tulang rusuk mesra
Menempelkan keresahan bagi kulit arinya

Cinta yang kau bawa laksana mentari
Menyinari pagi hingga senja
Menjawab jantung saat  berdebar
Seakan tak mau pudar

Engakau bak awan di langit biru
Meneduhkan rasa pilu bersatu
Bayangan semu tak mampu kukejar
Saat cinta mulai pudar

Deretan kata mampu tercipta
Setiap kutipan begitu menggila
Tega berjalan kian cepat
Memutarbalikkan hati yang terpaut erat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline