Lihat ke Halaman Asli

UMI KULSUM

GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Berbalut Rindu dalam Sekatmu

Diperbarui: 20 Mei 2024   10:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika udara semakin mendekat
Ada keresahan yang terdalam di ujung sana
Rindu menyatu
Yang tak mungkin bertemu

Bagaikan teh dan kopi yang tersekat ruang
Semut di ujung sendok menjadi saksi nyata kesedihanku.
Mengaduk rasa bersama manisnya gula
Merespon larutan kopi yang mengunci

Dalam sepi membeku
Rindu berbisik namun hati membisu
Dalam balutan  relung kalbu

Pahit dan nikmat melekat
Kulihat dalam secangkir hitam pekat
Teh menyapa hangat
Di pagi hingga senja tetap setia

Tapi kerinduan semakin mendalam
Tat kala kuberdiri di depan kopi
Dalam secangkir seruputan  
Di sana ada kenangan tersirat




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline