Lihat ke Halaman Asli

UMI KULSUM

GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Elegi si Bunga Liar

Diperbarui: 6 Mei 2024   18:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak gadis dan bunga liar di hutan (Pixabay.com)

Oleh: Umi Kulsum

Aku setangkai bunga di tanah belukar

Diam dan malu

Batangku disepuh angin kencang

Kadang cahaya mentari menatapku penuh arti

Aku berdiri  di atas tanah liar yang tak terawat umat

Ingin kudapatkan atap yang siap untuk merayap

Di sini tubuhku disergap angin dingin

Sampai kapan kuterus bertahan di tanah belukar

Kulit terkilu dingin hingga ke tulang rusukku

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline