Lihat ke Halaman Asli

UMI KULSUM

GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Air Mata di Malam Bergema

Diperbarui: 10 April 2024   09:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Detik.com

Oleh : Umi Kulsum 

Di keheningan malam
Terdengar sayup sayup suara takbir berkumandang
Suara bedug bersahutan
Kembang api menyala di mana mana


Suasana riuh dan penuh kebahagiaan
Ku dengarkan dengan penuh penghayatan
Merasuk dalam kalbu terdalam
Rintihan hati bergetar seketika
Hanyut dalam lamunan
Tak terasa air mataku menetes
Bibir terasa berat berucap
Hidup ini terasa sesak
Oleh segala urusan mengekang
Perbuatan masa silam jadi terkenang
Dosa yang telah diperbuat menambah rasa


Hingga kutemukan makna di balik ini
Harus mengakui kesalahan yang ada
Telah kuusap air mata
Bersimpuh di tempat sujud
Mohon ampunanNya


Terbuka maaf untuk semua
Hati lega tak terkira
Saat menyelam dalam perjumpaan hari raya
Air mata bahagia menyambutnya

Getar di dada mengalir air mata

Saat takbir bergema

Berpelukan haru tanda sudah mampu bertemu

Kebumen, 10 April 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline