Lihat ke Halaman Asli

Harapan

Diperbarui: 2 September 2017   13:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

10:52

Kau hanya berharap ada yang menjawab..

Namun, Ia menjawab hanya kepada yang berharap..

Maka, jangan lenyap harapan mu..

Detik ada hanya bagi yang berpengharapan..

Mengapa?

Karena sang waktu juga adalah milikNya..

Maka, jangan lenyap harapan mu..

Pernah datang kepada mu si lemah, letih, dan lesu..

Lucu adalah ketika mereka tidak pernah kehilangan harapan, untuk memaksa mu menyerah..

Jangan kau kalah kepada mereka..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline