Lihat ke Halaman Asli

[FISUM] Cinta Sejati yang Kembali

Diperbarui: 25 Juni 2015   02:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Uli Elysabet Pardede. No: 8

***

"Tidaaaakkkk!!!!!!!"

Gubraaaakkkk!!!! Akhirnya tabrakan yang sama sekali tidak tragis itu akhirnya tetap terjadi, antara gerobak bakso Afandi Sido dan seorang penjual jamu gendong yang sangat cantik jelita Ajeng Harum Manis. Ajeng yang sedikit tomboy akhirnya bangkit berdiri mendekati Fandi yang terkapar di atas aspal dan terjepit ban gerobaknya.

"Kurang ajar!!!" Jerit Ajeng dan di lehernya terlihat urat-uratnya sudah menonjol. Ajeng pun menarik kerah baju Fandi, membuat Fandi yang tadi menunduk kesakitan akhirnya mengangkat wajahnya.

"Ampun, Mba..." Kata Fandi masih meringis kesakitan.

Tapi... Tiba-tiba saja Ajeng menginginkan sebuah backsound untuk adegan romantis saat Ajeng dan Fandi beradu pandang, "Jodohku" by Anang dan Ashanty.

"Kamu tampan sekali..." Kata Ajeng yang dari sangar tiba-tiba berubah manis. "Nama kamu siapa?"

"Fa... Fa..." Fandi kebingungan lihat penjual jamu yang di hadapannya ini.

"Ah sudahlah... Kamu omongnya lama sekali, gimana kalo aku panggil namamu dengan MuLan aja..." Kata Ajeng menawarkan nama baru pada Fandi.

"Hah? Apa itu?" Fandi kebingungan sambil mencampakkan ban gerobak baksonya hingga berguling-guling di angin dan mengenai jemuran Mak Langit. "Woi!!! Kurang ajar nih orang!!!" Jerit Mak Langit dari jendela rumahnya. Fandi jadi ketakutan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline