Lihat ke Halaman Asli

Ulil Lala

Deus Providebit - dreaming, working, praying

Siap Belajar Tatap Muka dengan Satgas Covid-19 di Sekolah

Diperbarui: 25 Maret 2021   22:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejumlah siswa kelas IX SMPN 13 Solo mengikuti simulasi PTM pada Kamis (18/3/2021).(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)

Setahun sudah tidak lagi ada siswa menyambangi sekolah, kecuali satu dua yang berurusan dengan administrasi atau alumni yang minta surat rekomendasi mencari kerja. Sepi. 

Sepi sekali gedung sekolah berlantai empat ini, lorong yang terlihat sunyi, kelas-kelas yang tak dihuni. Bahkan bel sekolah juga ikut istirahat berbunyi karena tak tahu lagi untuk apa berbunyi. 

Halaman sekolah yang pagi selalu ramai siswa berolah raga, ditambah sekolah yang berada satu kompleks dengan TK, SD, SMP dan SMK serasa seperti area tak berpenghuni.

Awal pandemi, tidak hanya siswa bahkan pegawai juga ikut tidak masuk work from home (WFH) menjadi tren terbaru saat itu. 

Kuota laris manis, biasanya tak pernah beli karena ngandelin wifi sekolah, kini harus beli karena dipakai komunikasi untuk kerja. Sementara siswa asyik-asyik aja menikmati masa belajar di rumah yang seolah-olah terasa seperti liburan. 

Awal mula memang terasa mencekam, ada yang ketakutan, ada yang biasa saja, ada yang senang, ada yang ambil kesempatan. 

Di tengah perjalanan mulai terasa dampak-dampak pandemik, penghasilan menurun, harga bahan naik, pengeluaran meningkat, kerjaan rumah bertambah  karena harus mengajari anak belajar, beberapa usaha retail mogok, kreditan macet, PHK bertambah, bahkan ibadah pun harus dari rumah dan banyak hal lainnya. Semakin hari semakin nyata dampak-dampak karena penyakit yang satu ini.

Menjelang setahun ini, masyarakat mulai mutar otak, usaha online seperti jamur di musim hujan, kerja sampingan mulai digiatkan, pengetahuan tentang teknologi mulai ditekuni, kebersihan diri dan sekitar menjadi perhatian utama. Setahun masa pandemik orangtua dan siswa mulai bertanya, "Kapan masuk sekolah, kapan sekolah dibuka kembali."

Salah satu sekolah swasta di kota Palembang berencana membuka sekolah kembali pada awal tahun pelajaran baru Juli 2021, mengingat sudah ada SKB 4 menteri yang menyerahkan kewenangan untuk membuka sekolah kepada pemerintah daerah setempat. 

Dari pemerintah daerah dilemparkan kembali kepada sekolah-sekolah bersangkutan dan ujungnya memang ke orangtua sebagai wali siswa.

Dari hasil survey izin untuk membuka kembali sekolah, lebih dari 80% orangtua setuju dan sisanya tidak mengisi survey serta sedikit yang kurang setuju, karena kekhawatiran terpapar COVID-19. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline