Lihat ke Halaman Asli

Ulil Absor_New

Bismillah Walkhamdulillah

Tips Ngajar Kelas Bahasa untuk Native Jerman

Diperbarui: 10 Juni 2020   18:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi gambar (mediaadil.com)

Bahasa menunjukan budaya suatu bangsa. Dengan bahasa pula lah kita bisa menilai karakter seseorang dari luar. Akan tetapi dengan bahasa pula lah kita bisa memahami apa yang dikehendaki atau tidak disukai oleh seseorang.

Ada nasehat sederhana dari dari guru bahasa inggris,bahwa kalau kita ingin menaklukan dunia maka taklukan lah terlebih dahulu bahasanya. Karena dengan mengusai bahasa lah kita pun tidak dibodohin oleh banga asing.

Maka berangkat dari ungkapan sederhana di atas,pelajar di negeri kita pun diwajibkan untuk belajar bahasa inggris, begitu pula tidak sedikit orang asing (native) yang belajar bahasa Indonesia. 

Dari sekian banyaknya native (orang asing) yang berdomisili di Indonesia,orang Jerman mungkin salah satunya yang punya antusias tinggi mempelejari bahasa Indonesia.

Berikut kami ulas,tips ketika akan mengajar kelas bahasa untuk native Germany,berdasarkan pengalaman pribadi ketika menjadi guru bahasa di salah satu kursus bahasa, Jakarta Selatan :

1. Pelajari kebiaasan orang Jerman pada umumnya

Point pertama ini sangat penting,karena ketika kita salah melangkah (apalagi dipertemuan pertama) maka akan sangat berpengaruh pada langkah berikutnya. 

Untuk mengetahui kebiaasaan orang Jerman apa saja, kita bisa browsing di internet atau bertanya pada seseorang yang lebih senior mengajar bahasa pada instansi tersebut. Seperti yang kita ketahui,bahwa orang Jerman adalah mereka yang terbiasa disiplin dengan waktu,maka kita pun harus disiplin memanage waktu kita.

2. Ajarkan bahasa sesuai profesi mereka.

Biasanya native yang belajar bahasa Indonesia adalah mereka untuk kebutuhan komunikasi kerjanya. Maka alangkah bagusnya, sebelum mengajar lebih jauh, tanyakan dulu situasi kerjanya, dan kita tinggal praktek memerankan peran sama persis atau yang berkaitan dengan situasi kerjanya. Karena kalau kita mengajar terlalu melebar,sedangkan mereka pun tidak butuh vocabulary (kosa kata) 

yang kita ajarkan,biasanya mereka akan jenuh dan kurang antusias mengikuti kelas kita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline