Beberapa hari ini aku melihat sebuah papan iklan besar di kiri jalan tol Karang Tengah. Sebuah hunian vertikal mewah yang mempunyai konsep hunian mewah dengan segala kecanggihan teknologi ala Jepang kini hadir di Indonesia di kawasan CBD BSD City. Kebetulan pula setelah penasaran dengan papan iklan yang besar itu aku mendapat kesempatan untuk bertandang ke kantor marketing BRANZ BSD yang lokasinya berseberangan dengan AEON Mall. Dan ternyata ada beberapa teman kompasianer yang diundang untuk melihat kecanggihan apartemen ini. Kamu penasaran? Yuk kita bahas apa sih yang membuat BRANZ sampai hadir di Indonesia.
Keberadaan CBD BSD City tak dipungkiri sudah menjadi incaran para investor. CBD alias Central Business District adalah area yang tepat untuk membangun hunian. Area ini nantinya akan penuh dengan gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, bahkan sampai pendidikan. Peluang besar inilah yang dilihat oleh Tokyu Fudosan Holdings, bahwa ke depannya area CBD BSD ini akan penuh dengan bangunan perkantoran, dikelilingi pusat perbelanjaan. Saat ini saja sudah ada AEOn Mall, Universitas Prasetya Mulya yang karena itu akan hadir kebutuhan untuk tinggal di kawasan ini.
Bersama Kompasianer Lainnya
Tokyu Land, sebuah perusahaan asal Jepang, akhirnya menghadirkan konsep hunian mewah di kawasan CBD BSD City, dan unit usaha yang membawahi bisnis properti adalah Tokyu Land Corporation. Ternyata keberadaan Tokyu Land di Indonesia sudah sejak tahun 1975. Hanya saja, saat itu peranannya tidak menyeluruh, bisa dibilang hanya sebagai investor, lalu tahun 2012 akhirnya didirikan PT. Tokyu Land Indonesia yang bergerak dibidang kondominium, fasilitas komersial, hotel, dan lain sebagainya.Bukan sekadar penyokong dana, kini Tokyu Land Indonesia hadir mendevelop keseluruhan dan pengawasan di seluruh bisnisnya langsung di bawah pengawasan Jepang yang menggunakan standar 3 timeschecked. Semua proses pekerjaan akan diperiksa sebanyak 3 kali sehingga Tokyu LAnd akan menghadirkan produk hunian dengan kualitas sempurna.
Awalnya, aku penasaran apa sih arti BRANZ? Dari penjelasan Manager Marketing, ternyata BRANZ ini adalah merek kondominium terkenal di Jepang dan kali ini mereka akan menghadirkannya di Indonesia. Ya, bicara BSD City, semua juga paham kalau kawasannya menengah ke atas ya dan bocorannya untuk type studio dengan luasan 42 meter persegi di banderol harga hampir 1,3 M. Itu harga yang sangat layak untuk kawasan CBD BSD, apalagi BRANZ hadir dengan semi furnished mewah serta semua kelengkapan berasal dari Jepang.
Terinspirasi dari keseimbangan warna alam Ai (Biru), Ou (kuning), dan Akane (Merah) yang mana ketiga warna ini mampu menghadirkan keindahan warna yang ada di dunia yang mampu memberikan kenyamanan hidup, filososfi warna ini mengantarkan Tokyu Land untuk memberikan hunian mewah yang membuat kepuasan hidup Anda.
Berpoto Bersama Manager Marketing Branz BSD
Di saat aku memandang dari dalam gedung marketing BRANZ, pemilihan lokasi yang premium ini patut diajungi jempol. Bayangkan, berhadapan dengan Mall Aeon yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki, dekat banget dengan ICE-- gedung untuk pameran yang terbesar di Asia Tenggara. Belum lagi dekat dengan universitas ternama dan sekolah internasional. Ditambah pula gedung-gedung perkantoran yang sedang di bangun. Bisa dibayangkan dua tahun lagi semua akan butuh hunian eksklusif! BRANZ Apartemen akan menjadi ikon baru di BSD City karena ini adalah gedung tertinggi di kawasan tersebut.Groundbreaking dimulai pada Juni 2015, softlaunching Agustus 2015, total luas area yang dimiliki BRANZ adalah 5,3 hektar dengan 4 fase tahap pembangunan. Sejak Agustus 2015 yang dibangun adalah bagian tengah sebanyak 3 tower (North, West, and East Tower). Rencana serah-terima adalah kuartal pertama tahun 2018. Pada saat kunjungan kemarin, pembangunan sudah mencapai lantai 17 dari 31 lantai yang direncanakan dan bukan hanya satu tower, melainkan serentak ketiga tower, wow!
Penjualan juga termasuk laris-manis. Bayangkan, sudah terjual 75% dari seluruh unit yang ditawarkan. Tak heran karena BRANZ BSD hadir dengan mengusung teknologi bangunan antigempa dan arsitektural khas Jepang. Pertanyaannya, kalau yang beli orang Indonesia, yakin nggak sih bakalan bisa ikut merawat dengan baik? Dont worry guys! Karena untuk menjaga kualitas, keamanan, dan kenyamanan, TOKYU COMMUNITY akan langsung mengelola Building Management BRANZ BSD. Para penghuni akan diedukasi sehingga bisa mendapatkan pelajaran bagaimana karakter bangsa Jepang yang kita kenal sangat rapi, teliti, dan gesit.
Konsep yang ditawarkan sangat ramah lingkungan. Hal ini terlihat dari konsep bangunan seperti:
- Natural Ventilation:Apartemen ini dirancang dengan ventilasi alami untuk seluruh bagian gedung sehingga akan membuat udara panas mengalir keluar melalui bagian atas gedung dan menjaga udara di dalam tetap segar.
- Natural Lighting:Akan ada desain khusus yang akan memaksimalkan penyaringan dan penyebaran sinar matahari dengan nyaman dan sempurna ke seluruh bagian gedung.
Kemudian, sebuah metode konstruksi khusus ada juga di sini, yaitu pipa pembuangan air ditempatkan melalui bagian atas pelat lantai (rangka beton) sehingga bila ada kebocoran di lantai 18, lantai 17 dipastikan tidak akan terkena imbas kebocoran, melainkan air akan mengalir di lantai 18 saja. Selain itu, digunakan kaca sebagai dinding namun dengan efek kaca yang minim karena menggunakan kaca yang adem "Sunergy Cool" dan kedap air sehingga dipastikan tidak akan ada air yang masuk saat hari hujan.
Belum lagi arsitektur taman akan persis dengan yang di Jepang. Akan banyak ruang hijau yang ramah anak dan lansia. Dipastikan tidak akan ada taman yang menggunakan tangga karena kenyamanan penghuni lansia, anak-anak, dan disabilitas menjadi prioritas apartemen ini. Mengenai keamanan juga, gak usah ragu karena semua personilsecurity dipastikan sudah lulus sertifikasi SECOM dan mendapat pelatihan selama 232 jam. CCTV yang digunakan juga produk Jepang terkenal dengan spesifikasi lengkap. Sebagai komitmen untuk menjaga kenyamanan penghuni, TOKYU Community akan melakukan pengecekan, perawatan, dan perbaikan secara berkala sehingga penghuni bisa menghemat biaya perawatan.