Lihat ke Halaman Asli

ULIFAH TATA

Aktifis pemberdayaan

Membedakan Pekerja anak dan Anak bekerja

Diperbarui: 12 Juni 2021   12:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anak adalah generasi emas bangsa yang akan meneruskan para generasi sebelumnya. Sehingga perlu perhatian untuk tumbuh kembangnya secara maksimal. Pekerja anak dianggap menjadi hambatan dalam tumbuh kembang anak baik secara fisik maupun psikis. Berikut ini perbedaan pekerja anak dan anak yang bekerja.

Bekerja tidak selalu buruk untuk anak-anak dan bisa menyehatkan akan tetapi dapat pula secara serius membahayakan perkembangan anak. Untuk menentukan apakah kegiatan ekonomi yang dilakukan anak adalah sehat atau berbahaya, masyarakat internasional telah menetapkan standar sebagai berikut:

APA PENGERTIAN DARI PEKERJA ANAK

Bekerja tidak selalu buruk untuk anak-anak dan bisa menyehatkan akan tetapi dapat pula secara serius membahayakan perkembangan anak. Untuk menentukan apakah kegiatan ekonomi yang dilakukan anak adalah sehat atau berbahaya, masyarakat internasional telah menetapkan standar sebagai berikut:

Anak yang bekerja:

Pekerjaan ringan (kurang dari 14 jam/minggu) untuk usia 12-17 tahun;

Tidak berbahaya bagi kesehatan dan perkembangan anak-anak;

Tidak mengganggu kegiatan bersekolah atau pelatihan kejuruan;

Tidak berbahaya secara alamiah.

Pekerja anak:

Pekerjaan tetap (14 jam atau lebih/minggu);

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline