Lihat ke Halaman Asli

Ulfiatul Jannah

Mahasiswa Kesehatan

Ergometrine Si Jamur Gandum Hitam

Diperbarui: 30 Mei 2023   22:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Ergometrine merupakan salah satu bahan obat prekursor yang berasal dari jamur rye ergot Claviceps purpurea. Obat ini bekerja langsung pada otot polos rahim untuk meningkatkan kekuatan dan frekuensi kontraksi. Ergometrine menghasilkan vasokonstriksi arteri, termasuk penyempitan arteri koroner. Penggunaan utamanya adalah untuk mencegah perdarahan postpartum tetapi juga dapat digunakan secara luas, khususnya di negara-negara Asia, dalam diagnosis banding angina vasospastik.

Obat ini termasuk dalam golongan obat prekursor sehingga tidak dijual dengan bebas. Akan tetapi, masih banyak yang melakukan penyalahgunaan obat ini. Ergometrine dapat menjadi illegal dalam pembuatan asam lisergat dan LSD. Asam lisergat dietilamida merupakan jenis bahan kimia baru yang bersifat halusinogen diperoleh dari jamur  yang tumbuh pada tanaman gandum hitam (rye). Efek yang timbul dari pemakaian LSD ini ialah halusinasi. Halusinasi ini bisa berbentuk halusinasi terhadap persepsi waktu, ruang atau penglihatan. Hal ini dipicu karena LSD yang dikonsumsi akan mempengaruhi hormon dopamine yang berfungsi sebagai hormon pemicu kebahagiaan, rasa senang, puas dan nikmat. Namun, zat ini juga menyebabkan kecanduan secara psikologis.

Refrensi

Depkes RI. (1995). Farmakope Indonesia edisi IV. In Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Furman, B. (2018). Ergometrine. Reference Module in Biomedical Sciences, 1--5. https://doi.org/10.1016/b978-0-12-801238-3.98048-6




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline