Lihat ke Halaman Asli

Ulfa Zahwani

Mahasiswa

Inovasi Pendidikan di Universitas Negeri Malang: Studi Kasus Program Unggulan

Diperbarui: 23 September 2023   08:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar

    Universitas Negeri Malang , juga dikenal dengan singkatan "UM," adalah salah satu institusi pendidikan tinggi unggulan di Indonesia. Artikel ini akan membantu Anda mengenal lebih dalam Universitas Negeri Malang serta bagaimana semangat "keummatan" tercermin dalam pendidikan dan budaya di kampus ini.

Sejarah Universitas Negeri Malang

Oleh: ¹Ulfa Zahwani, ²Niki Adista, ³Try Bion Sitepu

Universitas Samudra, Universitas Halu Oleo, Universitas Quality


   UM memiliki sejarah yang kaya dan panjang yang dimulai pada tahun 1954. Pada awalnya, kampus ini didirikan sebagai Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang. Kemudian, pada tahun 1999, IKIP Malang ditingkatkan statusnya menjadi universitas dan berganti nama menjadi Universitas Negeri Malang. Berikut adalah gambaran singkat tentang sejarah UM:

Awal Mula (1954-1999)
- UM memiliki akar sejarahnya dalam pendirian Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Malang pada tanggal 18 November 1954.

- IKIP Malang didirikan dengan tujuan utama untuk melatih guru-guru yang berkualitas untuk mendukung pendidikan di Jawa Timur dan Indonesia.

- Pada periode ini, IKIP Malang berkembang dan memainkan peran penting dalam menghasilkan tenaga pendidik yang unggul.
Peningkatan Status Menjadi Universitas (1999)

- Pada tanggal 14 September 1999, IKIP Malang ditingkatkan statusnya menjadi Universitas Negeri Malang (UM). Perubahan status ini membuka jalan untuk UM untuk menyelenggarakan berbagai program studi yang lebih luas di berbagai bidang akademik, bukan hanya pendidikan saja.

Pembangunan dan Pertumbuhan (2000-an)
- Sejak ditingkatkan menjadi universitas, UM mengalami pertumbuhan pesat dalam hal jumlah program studi, fasilitas, dan jumlah mahasiswa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline