Lihat ke Halaman Asli

Ulfa Zahwani

Mahasiswa

Keunikan arsitektur Candi Jago: Perpaduan antara budaya India,Tibet, Dan Indonesia

Diperbarui: 24 September 2023   23:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar

Oleh : ¹Ulfa Zahwani, ²Niki Adista, ³Try Bion Sitepu

Universitas Samudra, Universitas Halu oleo, Universitas Quality

Candi Jago adalah sebuah situs candi yang terletak di desa Tumpang, Kabupaten Malang,Jawa Timur, Indonesia. Candi ini merupakan salah satu candi Hindu terpenting di Jawa Timur.Candi ini dibangun pada abad ke-13 oleh Kerajaan Singasari dan menjadi salah satu contoh arsitektur Hindu klasik di Indonesia.Candi Jago memiliki ukuran yang cukup besar, dengan tiga tingkat yang masing-masing memiliki struktur bangunan yang berbeda. Bagian bawah candi terdiri dari tangga dan dinding yang bersudut, sedangkan bagian tengah terdiri dari balok-balok batu yang disusun secara vertikal. Di bagian atas, terdapat stupa yang menghadap keempat penjuru mata angin. Situs candi ini memiliki banyak relief yang menceritakan kisah Ramayana dan Mahabharata serta adegan kehidupan sehari-hari masyarakat pada masa itu. Relief-relief tersebut juga menggambarkan gambar-gambar dewa Hindu seperti Dewa Wisnu, Siwa, Brahma,dan Ganesha. Selain sebagai situs sejarah, Candi Jago juga memiliki nilai artistik yang sangat tinggi.  Arsitektur dan detail ukiran pada relief reliefnya menunjukkan keahlian dan keindahan seni rupa yang luar biasa. Namun, sayangnya saat ini Candi Jago mengalami kerusakan akibat perubahan cuaca dan ulah manusia. Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat setempat harus bekerja sama untuk memperbaiki dan melestarikan situs candi ini agar dapat dinikmati oleh generasimendatang.. Berikut adalah beberapa informasi mengenai Candi Jago:

Arsitektur Candi Jago

Candi Jago memiliki arsitektur yang sangat menarik dan unik. Candi ini terdiri dari beberapa struktur candi kecil yang berbeda, yang masing-masing memiliki ciri khasnya sendiri.Candi-candi kecil ini terletak di dalam kompleks candi yang lebih besar. Arsitektur Candi Jago mencerminkan pengaruh India, Tibet, dan Indonesia, sehingga menciptakan kombinasi yang menarik dari gaya-gaya seni dan arsitektur yang berbeda.

Adaapasaja sih dicandi jago?

Salah satu hal yang membuat Candi Jago menonjol adalah keberadaan banyak arca dan relief yang menghiasi situs ini. Arca-arca ini mewakili berbagai dewa Hindu, termasuk Wisnu,Brahma, Shiva, dan lainnya. Relief-relief yang ada menggambarkan berbagai adegan dari epik Hindu seperti Mahabharata dan Ramayana.

1. ArcaAmugapasa

Input sumber gambar


Arca Amugapasa adalah perwujudan dari Wisnuwardhana yang wafat pada 1268 M pada masa Kartanegara.Dimana arca tersebut merupakan dewa tertinggi dalam ajaran Buddha Tantrayana.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline