Lihat ke Halaman Asli

Ulfa Khairina

Freelancer

Zara Pertamaku

Diperbarui: 1 Oktober 2015   22:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari namanya, saya tidak pernah tahu kalau ini adalah brand Internasional. Saya mengetahui ZARA sebagai brand internasional dari Spanyol setelah berada di luar negeri. Saya pikir ZARA adalah brand dari Indonesia yang edar dan punya nama hanya di Indonesia saja. Bahkan saya merasa heran dengan harga ZARA yang berjuta-juta.

[caption caption="Qianmen, salah satu pusat perbelanjaan international. Counter Zara di sini termasuk satu yang terbesar"][/caption]

Ketika saya pertama kali jatuh cinta pada ZARA justru ketika saya merasa hidup di lingkungan selebritis yang memang bersaing secara branded. Banyak yang mengatakan jika ZARA adalah harga paling standar untuk sebuah brand. Bagi saya masih mahal.

Beberapa kali saya ingin sekali membeli tas ZARA dengan harga yang standar. Saya mendapat harga pantas dan barang bagus melalui taobao, sebuah pusat perbelanjaan online di Tiongkok. Saya memesan melalui online dan memakan waktu lebih kurang 3 minggu untuk kedatangannya.

Lokasi pembeliannya di Hong Kong, bukan saja karena lama jarena jarak. Alasan lain karena stok sudah habis dan saya harus menunggu barang baru ready to stock dan siap dikirim kepada saya. Kemasan yang menakjubkan dari ZARA lengkap dengan dus, tali panjang,  dan sebuah hadiah kecil berupa dompet kartu.

Dan itulah ZARA pertamaku.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline