Lihat ke Halaman Asli

Dwi Nazila Ulfa

Mahasiswa Universitas Islam Negeri KH.Achamad Siddiq Jember

Aliran Rekontruksionisme Filsafat Pendidikan dan Pemikiran Tokohnya

Diperbarui: 27 Mei 2020   08:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock


Assalamu'alaikum wr.wb
Kembali lagi dengan saya Dwi Nazila Ulfa ingin mengulasan Materi yang terakhir yaitu tentang "Filsafat Pendidikan Aliran Rekontruksionisme" yang mana aliran ini sepahaman dengan Aliran perenialisme. Dan apa saja yang telah di bahas tetang aliran Rekontruksionalisme? Apa pengetiannya? Dan siapa saja Tokohnya? Demikian baca dan pahami sedikit ulasannya :) 


Rekontruksionisme, "rekonstruk" yang artinya menyusun kembali. Aliran ini berasal dari Bahasa Inggris. Rekonstrusionisme juga Aliran yang merubah aliran yang terdahulu dengan aliran yang baru atau Modern. sepahaman dengan aliran ini yaitu aliran perenialisme keduanya memiliki kesamaan dengan pandangan kebudayaan modern. Adapun keduanya juga memiliki perbedaan visi dan misi yang berbeda dalam mencetak kebudayaan yang baru.

Terdapat tujuan dan metode dalam Aliran rekontruksionisme pendidikan dalam menumbuhkan kesadaran diri sendiri serta terdidiknya masalah sosial, ekonomi dan politik yang dihadapi manusia secara abstrak serta menciptakan keterampilan. dan menciptakan masyarakat baru dengan saling ketergantungan terhadap sesama. Menerapkan metode yang ada guru dapat membantu siswa untuk menciptakan ketrampilan sendiri.


*PEMIKIRAN FILSUF ALIRAN REKONTRUKSIONISME
1). Caroline Pratt
Caroline Pratt berpandangan dalam dunia pendidikan bahwa disuatu sekoalah memiliki nilai tersendiri yang paling utama dengan mencetak anak didikan dengan berfikir kreatif serta cara kerja yang kontruktif.


2). George count & harold rugg
Filsuf ini mempunyai pemikiran berkeinginan menjadikan suatu lembaga sekolah sebagai wahana atau tempat rekomtruksi masyarakat.

3). John Hendrick
John Hendrick dalam pandangan kurikulum pendidikan memandang rekontrusionisme merupakan yang mengutamakan budaya para pendidikan. Dan menciptakan tatanan masyarakat terwujud.

4). Muhammad Iqbal
Menurutnya pendidikan menciptakan masyarakat yang modern dalam dunia pendidikan sehingga perubahan mendasar dalam pendidikan yang menjadikan suatu kebutuhan.

SEKIAN SEMOGA BERMANFAAT ( ulfanaa0105@gmail.com
Wassalamu'alaikum wr.wb




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline