Lihat ke Halaman Asli

PPK Ormawa UKM Relawan UMY

Unit Kegiatan Mahasiswa Relawan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Rumah Maggot Sebagai Media Pendukung Konsep Ketahanan Pangan Berbasis Ramah Lingkungan

Diperbarui: 23 Agustus 2024   10:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim Media PPK ORMAWA UKM Relawan UMY (Dokumentasi Pribadi)

Dalam rangka program pemberdayaan masyarakat, sebagai langkah awal dalam ketahanan pangan masyarakat Desa Sumber. Tim PPK ORMAWA yang terjun langsung bersama masyarakat Desa Sumber melaksanakan kegiatan pembangunan rumah maggot yang berlokasi di TPS-3R Desa Sumber, kecamatan Dukun, kabupaten Magelang pada jum'at (09/08). Kegiatan ini mendapat pendampingan langsung dari organisasi SAPU JAGAD Desa Sumber dan Inofarm Yogyakarta sebagai mitra kami.

Selanjutnya, diskusi dengan Inofarm dan SAPU JAGAD terkait bagaimana cara membangun rumah maggot. Rumah maggot ini akan menjadi media pendukung konsep ketahanan pangan yang nantinya dilakukan proses degradasi sampah organik dengan bantuan larva Black Soldier Fly (BSF). Kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan belatung BSF yang dapat digunakan sebagai pakan lele yang dibudidayakan oleh masyarakat Desa Sumber.

Tim Media PPK ORMAWA UKM Relawan UMY (Dokumentasi Pribadi)

Setelah penyesuaian tata letak rumah maggot, selanjutnya pembuatan pondasi rak dari bahan bata ringan untuk larva maggot yang baru menetas. Sebagian Tim PPK ORMAWA UKM Relawan UMY dan masyarakat membuat rumah lalat untuk berkembang biak. Rumah lalat yang di buat terdiri dari beberapa bagian yaitu kandang gelap, media berletur dan kandang kawin.

Sinergi yang harmonis antara pihak PPK ORMAWA UKM Relawan UMY dengan Inofarm dan SAPU JAGAD Desa Sumber dapat mengoptimalkan peran pengabdian kepada masyarakat. Selain itu dengan upaya di atas diharapkan pengelolaan sampah dan ketahanan pangan desa sumber kedepannya dapat berjalan mandiri dan memberikan solusi atas permasalahan masyarakat terkait pengelolaan sampah organik. Kegiatan ini juga efisien untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sebagai alternatif penggunaan pakan ikan serta pupuk tanaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline